Pelepasan burung merpati - |
Gerak jalan sepanjang 2 kilometer dilepas dengan pelepasan burung merpati sebagai simbol kebebasan.
Kegiatan jalan sehat yang berlangsung pada Sabtu 31 Agustus 2024 ini merupakan puncak acara peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.
Sebelum melakukan jalan santai, diawali dengan Gebyar Senam Sehat yang diikuti hampir seluruh peserta dan masyarakat Kelurahan Pataruman.
“Tujuan dari gerak jalan sehat ini, selain dari rangkaian PHBN yaitu HUT Kemerdekaan RI ke-79, kami juga ingin memperkenalkan potensi yang ada di wilayah Kelurahan Pataruman, baik itu UMKM, wisata edukasi, maupun seni budaya,” ucap Tanto Supriatna, Ketua Panitia PHBN Kelurahan Pataruman, Sabtu (31/8/2024)
Tanto menyebut, bahwa Kelurahan Pataruman memiliki beberapa potensi yang belum terekspos dengan baik. Diantaranya dari sisi UMKM. Menurutnya dalam UMKM terdapat beberapa produk makanan yang dapat diangkat, termasuk potensi seni budaya, salah satunya adalah seni budaya Kuda Lumping.
Terkait pelepasan 50 burung merpati yang dilakukan bersama-sama, Tanto menjelaskan, bahwa pelepasan burung merpati merupakan simbol kebebasan dalam segala bidang, yang sangat relevan dengan tema acara hari ini, yaitu HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79.
“Pelepasan burung merpati sebagai simbol kebebasan, baik kebebasan berekspresi dalam segala bidang yang tentunya kebebasan dalam hal-hal yang positif,” jelas Tanto
Tanto berharap melalui kegiatan itu terdapat nilai-nilai yang dapat ditawarkan.
“Kami berharap melalui kegiatan ini selain bentuk kecintaan terhadap Negara Republik Indonesia, kami juga berharap ke depannya Pemerintah Indonesia akan semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera,” ungkapnya.
Dalam acara itu, berbagai hadiah disiapkan, termasuk puluhan doorprize dan hadiah utama berupa sepeda gunung (mountain bike).
Kegiatan PHBN tersebut dihadiri oleh Sekretaris Kecamatan Pataruman, Lurah Pataruman, Tokoh Masyarakat, Babinkamtibmas Kelurahan Pataruman dan tamu undangan lainnya. (ASEP)
Posting Komentar