Wakil Bupati Natuna, Rodhial Hudam (pegang mic)- |
Pada Rakor yang diselenggarakan dalam bentuk diskusi ini, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Natuna, Helmi Wahyuda menyampaikan ini merupakan agenda rutin untuk membicarakan dan berdiskusi terkait dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama yang ada di Kabupaten Natuna.
Pembahasan pada hari ini salah satunya dengan memantau rumah ibadah, pengaman dalam menyambut Natal dan Tahun Baru serta evaluasi Program Kerja FKUB Kabupaten Natuna," kata Helmi Wahyuda.
Sementara itu, Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda menyampaikan pentingnya peran tokoh agama dalam membina umat dan moral bangsa.
“Dalam urusan sosial semua agama mengajarkan kebaikan, sebenarnya tak ada celah untuk saling bertikai,” kata Rodhial.
Wakil Bupati menambahkan, bahwasanya toleransi antar umat beeagama di Natuna sudah sangat tinggi,
"Beda agama tapi kita tetap berkawan, dan saya berharap forum yang kecil ini, dapat memberi pengaruh kepada masyarakat yang lebih besar, dan kita bisa membawa keluar pesan-pesan perdamaian maupun pesan-pesan kebersamaan," kata Wabup.
Sementara itu, terkait dengan rencana pembangunan sekretariat FKUB, menurut ketua FKUB Natuna Umar, memang target awal adalah tahun 2024, namun pada 2025 baru dapat di proses, mengingat terlambatnya usulan tanahnya.
"Untuk program kegiatan FKUB yang telah dilaksanakan salah satunya menggelar diskusi publik dengan menghadirkan ketua FKUB pusat yang kita adakan beberapa bulan lalu di gedung sri serindit dalam rangka menyambut pemilu 2024," jelas Umar Natuna.
Dalam diskusi rakor tersebut, penyampaian para pemuka dari setiap agama yang ada di Natuna serta persiapan Natal dan Tahun yang melibatkan unsur TNI/Polri.
(Piston)
Posting Komentar