Pembinaan Kerohanian Rutin bagi Seluruh WBP Lapas Brebes - |
Kepala Lapas Kelas IIB Brebes, Isnawan mengatakan kegiatan program belajar mengaji Al Quran dan Iqra di Lapas Brebes itu merupakan kegiatan rutin sebagai pembinaan kerohanian bagi seluruh WBP, selain kegiatan yang dilaksanakan dengan melibatkan penyuluh yang kompeten dari kantor Kemenag Brebes dan pegawai Lapas setempat.
“Selain belajar ilmu agama, kegiatan program belajar mengaji ini juga mengajarkan bacaan mengaji secara bertahap mulai dari Iqro hingga kitab suci Al Quran,” Ungkap Isnawan.
Untuk itu, sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Kalapas Brebes bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran keagamaan sebagai revolusi mental kerohanian bagi WBP.
“Pembinaan kerohanian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dalam melaksanakan ajaran-ajaran agama, serta meningkatkan pengetahuan agama bagi WBP,” jelasnya.
Sehingga, kata dia, setelah pulang dari penjara mereka (WBP-red) punya bekal pengetahuan tentang agama tersebut. Selain itu, diharapkan bisa lebih lancar lagi dalam membaca Al Quran.
Karena, belajar ilmu agama dan mengaji di penjara merupakan suatu hal yang sangat penting dilaksanakan, sehingga para WBP khususnya WBP muslim dapat lebih menyadari, dan merenungi akan perbuatan salah yang telah dilakukannya selama ini.
“Dengan harapan tidak akan mengulangi lagi perbuatan yang salah, serta diharapkan bisa menebar kebaikan setelah bebas nanti. Untuk itu, seluruh WBP yang mengikuti pembinaan tersebut benar-benar menyadari perbuatannya dan dapat menjadi lebih baik,” jelasnya.
Tidak hanya yang muda, WBP lansia dan wanita pun sangat bersemangat mengikuti kegiatan belajar mengaji ini. Bukan hanya dikurung dan dikunci, para WBP di Lapas Brebes ini terus dibekali ilmu agama.
“Kita berharap ke depan dapat meningkatkan kualitas hidup WBP agar dapat diterima lagi dalam tatanan kehidupan sosial ditengah masyarakat setelah bebas nanti,” pungkasnya.
(Salam)
Posting Komentar