Bupati Wan Siswandi dan Jajaran bersama Tim dari Kemenkopolhukam- |
Kehadiran tim yang dipimpin langsung oleh Asisten Deputi Koordinasi Telekomunikasi dan Informatika, Kemenkopolhukam, Marsma TNI Budi Eko Pratomo ini diterima langsung oleh Bupati Natuna Wan Siswandi, di Kantor Bupati Natuna, Bukit Arai.
Seperti diketahui, permasalahan jaringan internet tersebut seringkali dikeluhkan oleh masyarakat di 2 Pulau tersebut.
Bupati Natuna Wan Siswandi pada pertemuan dengan Tim Deputi Koordinasi Telekomunikasi dan Informatika, Kemenkopolhukam, menyampaikan, bahwa saat ini di Pulau Midai telah banyak dibangun tower jaringan telekomunikasi seluler, namun kondisinya masih sangat lemah, terutama untuk jaringan internet, sehingga banyak masyarakat tidak dapat menggunakan secara maksimal layanan internet di wilayah mereka.
"Tower sudah banyak dibangun, mungkin Bandwidthnya yang harus ditambah," ungkap Wan Siswandi.
Bandwidth adalah jumlah kapasitas maksimum dari suatu kegiatan komunikasi antara server dan client yang ditentukan dalam hitungan bit per second.
Wan Siswandi juga menegaskan, meskipun Natuna dengan wilayah yang tidak terlalu luas, dan penduduk yang tidak terlalu banyak, namun Natuna telah ditetapkan sebagai wilayah pertahanan, karena letak geografisnya yang berbatasan langsung dengan beberapakali negara tetangga.
"Jadi untuk penguatan wilayah pertahanan, saya rasa jaringan internet juga sangat penting, selain untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat di era digital saat ini," tambah Bupati.
Terkait hal ini, selain melakukan survei langsung dlapangan, pihak Kemenkopolhukam juga telah manggil beberapa pihak dari penyedia jaringan internet, untuk melakukan rapat koordinasi yang dijadwalkan pada hari Rabu besok, di ruang Rapat Kantor Bupati Natuna untuk menyerahkan hal tersebut.
(Piston)
Posting Komentar