Direktur BU SPAM BP Batam, Denny Tondano ( baju putih kerah hitam)- |
Direktur BU SPAM BP Batam, Denny Tondano mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan bekal kepada petugas di seluruh waduk di Kota Batam.
Sehingga, petugas di waduk dapat memahami sampai mana batasan-batasan mereka dalam pemeliharaan, penanganan pelanggaran serta penindakan terhadap kegiatan ilegal di waduk.
"Kegiatan ini sebagai antisipasi kita. Saat ini di daerah tangkapan air, sudah mulai terganggu. Sudah ada pepohonan yang mulai gundul, dan segala macam," ujar Denny Tondano.
Ia melanjutkan, kualitas air yang masuk ke dalam waduk dibeberapa titik juga sudah mulai terganggu. Sehingga, BU SPAM BP Batam berupaya untuk menormalkan kembali sekitaran daerah tangkapan air.
"Sehingga meringankan pengolahannya. Itu yang kita lakukan. Karena selama ini kita agak kesulitan untuk melakukan penindakan hukum terhadap pelanggar," katanya.
Dalam upaya melakukan penindakan kepada pelanggar, BU SPAM berkoordinasi dengan Polresta Barelang. Sementara dalam sosialisasi dan kolaborasi menjaga daerah tangkapan air, BU SPAM BP Batam berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Batam.
"Kemudian juga memberikan edukasi, supaya mereka tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang mengganggu fungsi daerah tangkapan air dan bendungan itu sendiri," tuturnya.
Ia menambahkan, dalam kegiatan Bimtek ini diikuto oleh pegawai dari BU SPAM BP Batam, Direktorat Pengamanan (Ditpam) BP Batam, serta mitra BU SPAM BP Batam, PT Air Batam Hulu (PT ABHu).
"Ini pesertanya sementara hanya itu karena ini Bimtek ini terbatas. Kita laksanakan selama dua hari. Hari ini dari Polresta Barelang dan besok dari Kementrian Kehutanan," imbuhnya.
Humas BP Batam
Posting Komentar