Mawardi, Kepala Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) (baju putih)- |
Mawardi, Kepala Badan Kerja Sama antar Desa (BKAD) sekaligus ketua pelaksana pembangunan jalan untuk 2 desa yang berada di Kecamatan Panca Jaya Kabupaten Mesuji itu mengatakan bahwa, jalan yang dibangun berukuran 600 meter panjang, lebar 3 meter dan ketebalan 0,15 meter.
" Kedua jalan rabat beton yang dibangun bertujuan memberikan kemudahan akses petani terhadap lokasi pertanian, sehingga biaya yang ditimbulkan untuk mobilisasi aktifitas pertanian dapat ditekan dengan keberadaan jalan ini. "Ujarnya di sela sela kegiatan pembangunan jalan tersebut, Rabu(14/6/2023).
Tambah Mawardi menerangkan, program PISEW berbasis Swakelola dan prosesnya melibatkan masyarakat Kelompok Kerja Sama Antar Desa (KKAD), mulai dari perencanaan hingga tahap pengelolaannya. Untuk sumber anggaran dari APBN tahun anggaran 2023 dan waktu pelaksanaannya selama 90 hari.
Terkait pembangunan itu, Kepala Desa Fajar Asri, Suheimi mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak pemerintah pusat.
"Saya ucapkan terima kasih dan Alhamdulillah. Kemarin sebelum dirabat beton, masyarakat banyak mengeluhkan jalan ini. Sebab jalan yang menuju ke pemakaman ini sulit dilalui. Sekarang syukur sudah bagus, masyarakat sangat bangga serta menyambut baik dengan adanya program PISEW ini." Ucap Suheimi.
" Mudah mudahan, kata Kades, untuk tahun depan bisa akan kami sambung atau kami lanjutkan pembangunannya menggunakan anggara Dana Desa(DD). Pekerjaan ini kan dua Desa, Desa kami pada tahun ini sebagai Desa penyangga jadi kami terima dan kami syukuri dapat program tersebut. Harapan kami untuk ke depan semoga program ini tetap berlanjut dan desa kami dapat kembali," harapnya.
Di tempat terpisah, salah satu tokoh pemuda Desa Adi Mulyo, Dendi mengatakan bahwa dalam proses pelaksanaan program itu antusiasme masyarakat sangat tinggi, sehingga masyarakat ikut bergotong- royong dalam pembangunan jalan itu.
Parmin, masyarakat dan petani yang menerima manfaat dari program PISEW ini mengatakan bahwa
" Semenjak adanya jalan ini, saya dan petani lainnya dapat dengan mudah menuju lahan pertaniannya yang memang berada cukup jauh di tengah. Dan juga kami dapat mengangkut pupuk, bibit dan hasil pertanian menjadi mudah dan biayanya pun murah. Kami sangat bersyukur atas adanya program ini " ujarnya.
(Sagiman/Yusri)
Posting Komentar