BATAM I KEJORANEWS.COM : Ketua DPD Kepri LSM-Gerakan Berantas Korupsi (LSM-Gebuki), Thomas. A.E menilai pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil ) Batam sangat buruk dan ada indikasi kemungkinan menimbulkan adanya Pungutan Liar kepada warga Batam yang ingin mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan atau surat-surat lain.Antrian di Disdukcapil Batam-
Hal itu disampaikan oleh Thomas kepada media ini, usai ia memantau pelayanan di Kantor Disdukcapil Senin (15/5/2023).
" Pelayanan di Disduk tadi waduh parah, amburadul, lebih parah dari pasar pagi Tosss 3000 Jodoh. Warga saling berdesakan di pintu masuk untuk pengurusan KTP, KK dan Dokumen lainnya. Di loket informasi warga juga saling berdesakan karena petugas yg melayani tidak sebanding dengan warga yang standby menunggu pelayanan. Oknum petugas Disduk, maupun Satpol PP teriak2 menyampaikan nomor Antrian,dan memanggil-manggil nama-nama yang berkasnya sudah selesai diproses," Ujar Thomas AE.
Terkait hal itu, Thomas menilai Disdukcapil Pemko Batam sepertinya tidak pernah memikirkan bagaimana Warga bisa nyaman, tertib, teratur untuk mendapatkan layanan.
" Seharusnya petugas Satpol PP bisa mengatur dan menertibkan keadaan itu,dan bukan malah nyambi seperti calo dengan dalih menolong warga. Hal ini terjadi kemungkinan karena lemah dan kurang pengawasan dari Kadisnya,atau kemungkinan pak Kadis dan bawahannya kurang memahami Tugas Pokok dan Fungsi ( Tupoksi) dirinya. Di sana juga saya lihat ada oknum yang meniupkan informasi bahwa Blanko KTP sudah habis alias tidak ada persediaan,dan harus menunggu lebih kurang satu bulan baru dikirim dari Jakarta. Anehnya si oknum ini menawarkan jasanya bahwa dia bisa membantu menguruskan lebih cepat kalau diperlukan, tidak tertutup kemungkinan sudah ada budaya pungutan liar di dinas ini," terang Thomas.
Hal itu, lanjut Thomas AE, dirinya berharap pihak dinas segera memperbaiki pelayanannya agar warga Batam yang mengurus surat-surat penting tersebut tidak mengantri berjam-jam dan terhindar dari kemungkinan adanya pungutan liar dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Mengenai pemberitaan ini, Heryanto Yusuf Kadisdukcapil Batam saat dihubungi media ini untuk konfirmasi di nomor handphone 082381420xxx miliknya, pada Senin (15/5/2023), tidak memberikan tanggapan.
Thomas AE, Ketua DPD Kepri LSM GEBUKI |
Rdk
Posting Komentar