Pemkab Natuna akan Adakan Takbir Keliling dalam Perayaan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1444 Hijriah

Bupati dan Sekda Natuna saat Pimpin Rapat-

NATUNA I KEJORANEWS.COM : Hari Raya Idul Fitri Tahun 1444 Hijriah di Kabupaten Natuna akan terasa istimewa, setelah 3 tahun  tanpa adanya perayaan khusus. Kemeriahan malam takbir Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini, akan disemarakkan dengan takbir keliling menggunakan kendaraan. Untuk mematangkan rencana tersebut, Pemerintah Kabupaten Natuna, menggelar rapat persiapan di Ruang Rapat kantor Bupati Natuna,  Selasa, (18/4/ 2023).

Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi, dihadiri Sekda Natuna, Asisten, para kepala OPD, dan sejumlah tokoh agama. Dalam sambutannya Wan Siswandi menyatakan, sudah 2 tahun pawai takbir keliling tidak pernah dilakukan, hal ini diakibatkan kondisi pandemi Covid-19. Kondisi Covid-19 yang mereda menjadi alasan bagi Bupati Natuna tahun ini, menggelar pawai keliling, ia juga menanyakan hal tersebut kepada peserta rapat.

Menurut Wan Siswandi, sebagai umat muslim kerinduan melaksanakan takbir keliling sudah lama tertahan.

Selanjutnya Wan Siswandi menyampaikan, kegiatan pawai keliling akan memakan tenaga dan pikiran, karena kita akan mengkordinir anak-anak SMP dan SMA, apalagi pakai obor.

Menanggapi hal itu Ketua Lembaga Adat Melayu, Wan Suhardi siap mendukung apa yang menjadi kebijakan dari Pemkab Natuna. Apalagi untuk menyemarakkan Idul Fitri. 

Namun diharapkan  jika pawai sudah selesai tidak ada lagi kendaraan yang lalu lalang dan  mengganggu istirahat kita, karena knalpot racing.

"Saya berharap pihak keamanan terutama kepolisian dapat menindak pengguna kendaraan yang knalpotnya racing," ucap mantan camat Bunguran Timur itu.

Selain itu, Wan Suhardi juga manambahkan penetapan Idul Fitri juga belum pasti, bagaimana caranya menyampaikan hal ini kepada masyarakat.

Sementara itu Sekda Natuna, Boy Wijanarko memaparkan jika jumlah pawai takbir tahun ini lebih dari 1000 orang, mengingat Bupati tidak membatasi desa mana yang akan ikut bergabung.

"Untuk rute star dari mesjid agung, menuju jalan Datok Kata Wan Muhammad Benteng, terus ke jalan Sudirman, lalu ke Sual, Ranai Darat, lanjut lewat Kemenag dan berakhir di Pantai Piwang, Kurang lebih 5 km," jelas Sekda.

(Piston)