Suasana Peninjauan Musibah Tanah Longsor oleh Gubernur Kepri di Tiban Kampung, Batam - Kepri (Foto by Pemprov Kepri) |
KEPRI I KEJORANEWS.COM : Terpaan hujan yang berkepanjangan dalam seminggu terakhir, menimbulkan kejadian yang membahayakan nyawa manusia, dalam musibah tanah longsor di Kota Batam dan Tanjung Pinang - Kepri.
Menanggapi kejadian tersebut, Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad Ahad pada Minggu, (5/3) pagi, langsung meninjau untuk melihat kondisi 2 rumah warga yang terdampak tanah longsor, di Jalan Panglima Dompak, Perumahan Citra Mangoes - Tanjung Pinang.
Sebelumnya juga, meninjau langsung para korban tanah longsor di Tiban Kampung, Tiban Lama, Sekupang - Batam, Sabtu (4/3). Kejadian tanah longsor di Tiban Kampung tersebut terjadi pada, Rabu (1/3), setelah hujan lebat mengguyur Kota Batam. Tidak ada korban yang meninggal, namun sebanyak tiga KK dan 11 jiwa terkena dampaknya.
Suasana Peninjauan Musibah Tanah Longsor oleh Gubernur Kepri di Tanjung Pinang - Kepri (Foto by Pemprov Kepri) |
Peninjauan ini guna memastikan keselamatan korban terdampak dan penanganan korban pasca longsor. Dan Gubernur Kepri mengimbau kepada masyarakat Kepri yang tinggal di daratan yang lebih tinggi agar tetap berhati-hati dan tetap waspada dan siap siaga dalam mengantisipasi bencana longsor karena bencana bisa menimpa siapa saja dan kapan saja.
"Dengan kondisi cuaca yang tidak dapat diprediksi saat ini, saya himbau masyarakat untuk tetap waspada. Jangan lengah. Mudah-mudahan kondisi segera membaik," terangnya.
Lanjutnya, kepada seluruh masyarakat Kepri tetap waspada menghadapi musim hujan seperti saat ini. Tidak hanya soal musibah tanah longsor atau banjir. Tetapi juga agar berhati-hati saat sedang berkendara di darat, laut maupun udara.
"Kita semua harus tetap waspada dan berhati-hati dalam menghadapi cuaca musim hujan seperti saat ini. Para korban terdampak juga kita harap tetap tabah," tutup H.Ansar Ahmad.
Pemprov Kepri
Editor:
Andi Pratama
Posting Komentar