Sengketa Lahan Antar Pengurus Masjid Baiturahman dan SMKN 1 Gunung Agung Dapat Diselesaikan

Ketika acara rapat pertemuan guna selesaikan sengketa tanah

TULANGBAWANGBARAT: Kepala Tiyuh Marga Jaya Boimin melakukan rapat pertemuan antara Kepala SMKN 1 Gunung Agung Teguh Setiawan dengan Pengurus Masjid Baiturahman Drs. Wahyudi. Acara itu dilakukan, terkait sengketa tanah yang selama ini jadi konplik kedua pihak, di Tiyuh Marga Jaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulang Bawang Barat(Tubaba), Senin(9/1/2023).

Rapat pertemuan tersebut, dihadiri Ketua Majelis Ulama Indonesia(MUI) Kabupaten Tubaba KH. Muhidin Pardi, Ketua MUI Kecamatan H. Muchlisin, Camat Gunung Agung Wahyudi Alamsyah beserta Staf, Kapolsek Iptu Irwan Susanto, S.E., MM., Kepala Tiyuh Marga Jaya Boimin beserta aparat pamong Tiyuh, Kepala SMKN 1 Teguh Setiawan beserta Stafnya, Tokoh Masyarakat(Tomas) Sudibyo, Tokoh Agama Wahyudi dan tamu undangan lainnya.

Mantan Kepala Tiyuh Marga Jaya Muslim menerangkan, pada saat dia menjabat kepala Tiyuh, telah menghibahkan tanah untuk Masjid seluas 1 hektar dan sudah dibuat akta wakaf. Karena pada waktu itu untuk mengusulkan bantuan ke sebuah Yayasan. Terkait hal ini, "saya kembalikan pada forum musyawarah hari ini," ucapnya.

Kepala SMKN 1 Gunung Agung, Teguh Setiawan mengatakan, dirinya mendapat hibah tanah seluas 1.5 hektar, sudah bersertifikat dan sudah  tercatat di Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, jelasnya.

Ketua Masjid Baiturahman mengutarakan bahwa, dia akan ikut kesimpulan musyawarah hari ini, terangnya.

Camat Wahyudi Alamsyah mengatakan, "kesimpulannya untuk hari ini, bahwa hari ingin mengetahui sejarah bangunan masjid dan tanah SMKN 1. "Sepenuhnya saya serahkan pada pemerintah Tiyuh Marga Jaya dan pada ketua MUI Kabupaten Tubaba untuk penyelesaian administrasi, kata Wahyudi.

Hasil rapat atau pertemuan tersebut mulanya terlihat ulet namun, akhirnya kedua belah pihak sepakat untuk tanah Masjid kembali ke Masjid dan tanah SMKN 1, kembali ke SMKN 1 Gunung Agung.

(Mumu)