 |
| Dr.Muhammad Firmansyah M.Si- |
Sekda Karimun Muhammad Firmansyah dalam sambutannya sangat mengapresiasi atas dilaksanakan nya peringatan HUT Ikatan Bidan Indonesia yang ke-71 dan Ikatan Bidan Indonesia Kab.Karimun Ke-22.
lebih lanjut Muhammad Firmansyah menyampaikan "pentingnya peningkatan sumber daya manusia di bidang kesehatan yaitu meningkatkan uji kompetensi para bidan di kab.karimun guna menjadi Bidan yang Profesional dan maju lebih jaya dimasa depan".Jelasnya
selanjutnya Acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah lomba sebagai pelaksana terbaik. dan pemotongan Tumpeng oleh Ketua Ikatan Bidan Indonesia Cabang Kab.Karimun.
Bidan sendiri merupakan seorang perempuan yang telah lulus dari pendidikan kebidanan (dalam negeri maupun luar negeri). Bidan memberikan pelayanan kebidanan kepada masyarakat secara mandiri maupun di fasilitas kesehatan (RS, Puskesmas, dll). Seorang bidan harus telah lulus uji kompetensi atau memiliki Surat Tanda Registrasi. Tugas dan wewenang seorang bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan telah diatur dalam UU No. 4 tahun 2019, yaitu tentang praktik bidan mandiri hanya diperuntukan bagi bidan berpendidikan profesi, sedangkan bidan dengan kualifikasi pendidikan diploma hanya dapat menjalankan praktik di fasilitas kesehatan.
Pendidikan kebidanan terdiri atas pendidikan akademik, pendidikan vokasi (program D III), dan pendidikan profesi. Pendidikan akademik terdiri dari program sarjana, program magister, dan program doktor. Pendidikan vokasi merupakan program diploma tiga (D III) kebidanan. Sedangkan pendidikan profesi merupakan program lanjutan dari program pendidikan setara sarjana atau program sarjana.
HUT IBI yang ke-71 dengan Tema "Perjalanan Panjang Profesi Bidan Mewujudkan Generasi Unggul Menuju Indonesia Maju". disejalankan dengan seminar "Pentingnya Nutrisi Untuk Perkembangan Janin Intrauterin".
( Dian B.S )
Posting Komentar