Tingginya harga yang ditawarkan untuk penjualan tiket Wings Air pada hari Senin itu menuai respon beragam juga dikalangan masyarakat Natuna. Bahkan Kiki Firdaus warga Kecamatan Bunguran Timur, sampai membuat petisi dengan nama Boikot Wings Air Natuna.
Kiki Firdaus dalam petisinya menyampaikan alasan pembuatan petisi pemboikotan maskapai Wings Air Natuna tersebut dilakukan agar harga tiket tujuan dan dari Natuna dapat lebih murah dan terjangkau.
"Hal ini semata-mata agar harga tiket Wing's Air dari dan ke Natuna lebih manusiawi dan terjangkau oleh setiap lapisan masyarakat, selanjutnya menjadi perhatian pemerintah serta DPRD Natuna selaku wakil rakyat," kata Kiki Firdaus, Jum'at (08/07/2022) .
Menurut Kiki kondisi ini sudah harus direspon oleh pemangku kebijakan di Natuna agar tidak berlarut - larut. karena Wings Air sebagai salah satu transportasi udara sangat diperlukan oleh masyarakat Natuna. Namun jika harga tiket sudah diluar batas kewajaran hal itu tentunya perlu dipertimbangkan.
Masalah tingginya harga tiket pesawat tujuan Natuna bukanlah hal baru, namun dari tahun ke tahun tidak pernah ada perubahan menurun, akan tetapi malah semakin melambung.
"Banyak solusi yang bisa kita bicarakan jika duduk bersama, namun sudah berlangsung lama sekali belum ada hasil nyata dari pergerakan pemerintah dan DPRD Natuna dalam menyikapi mahalnya harga tiket Natuna, dengan terpaksa petisi ini kami buat," tambah Kiki Firdaus.
Harga ini dinilai sudah sangat tidak masuk akal. Bahkan anggota DPRD Natuna Marzuki, menganggap harga tersebut sudah tidak sebanding dengan harga tiket tujuan daerah lain di Indonesia. Dalam petisi online, boikot Wings Air Natuna, Marzuki berkomentar harga tiket rute Natuna sangat tidak wajar.
"Memang sangat tidak wajar harga tiket tujuan Batam Natuna atau sebaliknya dibandingkan dengan harga tiket ditempat lain," kata Marzuki, Jum'at (08/07/2022).
Sejumlah masyarakat yang turut menandatangani petisi tersebut berharap agat harga tiket pesawat ke Natuna dapat manusiawi. Seperti disampaikan Raja Darmika.
"Setuju, agar harga tiket lebih manusiawi," ujar Raja Darmika.
Beragam komentar masyarakat yang menandatangani petisi online tersebut kesemuanya menilai harga tiket Wings Air tujuan Natuna tidak manusiawi.
" Harga tiket wings air dari dan ke Natuna sangat tidak wajar, sangat mahal dan sangat memberatkan masyarakat yg ada di Natuna," tulis Abu Bakar warga Ranai di petisionline tersebut.
"Harga tiket terlalu mahal dan menggila, harga tiket pswt mahal sdh berlangsung lama sekali, kasihan masyarakat Natuna," komen dari Totoz Lie.
Diantara simpatisan yang turut menandatangani petisi tersebut, ada juga yang mengkhawatirkan dunia pariwisata di Natuna, karena harga tiket pesawat masih menjadi penentu masuknya wisatawan ke daerah ini. Dan menganjurkan untuk kembali menggunakan transportasi laut.
"Gimana wisatawan mau datang tiket gila gini, orang berduit juga mikir tiket segini apa lagi yang penghasilannya pas - pasan. Kembali ke cara lama jalur laut kita," tulis Putri baru.
hingga berita ini diturunkan, dari pantauan di petisionline.com, petisi boikot wings Air Natuna itu telah ditandatangani oleh 129 orang.
(Piston)
Posting Komentar