Kegiatan Siraman Rohani di Daerah Hinterland (Pic by Web) |
KEPRI I KEJORANEWS.COM: Sebagai lembaga yang berfungsi membimbing dan membina umat Islam, Gubernur Kepulauan Riau, H.Ansar Ahmad meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kepri terus memberikan edukasi dan pembinaan kepada mualaf di Kepulauan Riau.
"Sudah menjadi kewajiban kita untuk terus memberikan perhatian dan bimbingan kepada saudara-saudara baru kita, MUI bersama Pemerintah Daerah harus saling bekerjasama untuk mengakomodasi para mualaf di Kepri," terangnya.
Hal tersebut disampaikannya saat memberikan pengarahan pada kegiatan Penguatan Kelembagaan MUI Anambas dan Pembinaan Mualaf di Tarempa, Anambas - Kepri, (14/7).
Dengan semakin meningkatnya jumlah mualaf di Kepri, tugas MUI akan semakin besar. Dan pemerintah daerah siap mendukung MUI untuk memberikan bantuan bimbingan ke mualaf di seluruh Kepri.
Untuk itu, Pemprov Kepri telah mengirimkan 50 orang mubaligh hinterland ke pulau-pulau kecil di Kepri untuk memberikan bimbingan agama untuk masyarakat di pulau.
"Salah satu tugas utama da'i di pulau-pulau itu untuk memberikan binaan ke mualaf, tahun depan kita evaluasi jika program itu berhasil akan kita tingkatkan," tutup Gubernur Kepri.
Berikutnya, Ketua MUI Kepri, Bambang Maryono menyampaikan bahwa jika kegiatan pembinaan mualaf ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun.
Tidak hanya terbatas di kabupaten kepulauan Anambas saja, seluruh kabupaten dan kota lainnya juga akan diadakan kegiatan serupa.
"Pada kegiatan ini para rekan-rekan mualaf akan diberikan materi agar mereka bisa menjalani kehidupan baru sebagai seorang muslim sesuai dengan Ukhuwah Islamiyyah," pungkasnya.
Editor:
Andi Pratama
Posting Komentar