Runway Bandara Raden Sadjad Kini Bisa Dimasuki Pesawat Sekelas Airbus


Runway Bandara Raden Sadjad Kini Bisa Dimasuki Pesawat Sekelas Airbus

Danlanud RSa, Kolonel Pnb Jajang Setiawan ( tengah)-
NATUNA | KEJORANEWS.COM : Landasan pacu / runway Lanud Raden Sadjad pada hari Rabu 8 Juni 2022 kemaren telah diverivikasi oleh Dirjen Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan bersama Markas Besar TNI AU,  guna memastikan besaran Pavement Clasification Number (PCN) atau angka yang menjelaskan daya dukung perkerasan untuk operasi tak terbatas pesawat udara.


Pelaksanaan verifikasi tersebut dilakukan seluruh fasilitas penerbangan dari mulai apron kemudian hanggar sampai dengan runway. Dari hasil verivikasi  PCN tersebut diketahui bahwa Bandara Raden Sadjad dapat dimasuki pesawat berbadan besar seperti Airbus.


Komandan Pangkalan TNI AU Raden Sadjad, Kolonel Pnb Jajang Setiawan, di Mako Lanud Raden Sadjad menjelaskan, awalnya runway PCN Bandara Raden Sadjad hanya 32 kini sudah meningkat menjadi 40, dengan ini sudah dapat didarati oleh peswat berbadan lebar.


"Awalnya runway kita dipublish di IT 32, kini sudah meningkat menjadi 40, dan akan segera di publikasi di AIP sehingga seluruh insan penerbangan dapat mengetahui peningkatan runway Bandara Raden Sadjad ini sudah menjadi 40, " ujar Danlanud RSA, Kolonel (Pnb) Jajang Setiawan, Sabtu (11/06/2022).


Dengan telah meningkatnya volume runway Bandara Raden Sadjad ini diharapkan akan dapat mengundang pesawat berbadan besar untuk mendarat di bandara Raden Sadjad, dan akan menambah peningkatan perekonomian bagi daerah ini.


"Dengan peningkatan runwai bandara ini     bisa diselaraskan dengan program Bapak  Bupati Natuna untuk meningkatkan perekonomian didaerah ini. Jika pesawat berbadan besar dapat masuk ke Natuna, tentu akan lebih banyak penerbangan dan berarti juga akan meningkatkan perekonomian daerah," tambah Danlanud.


Dengan adanya peningkatan runway ini tentunya juga berimbas terhadap pelayanan penerbangan dibandara Raden Sadjad. Perwakilan dari Bandara Raden Sadjad, Hendrie mengatakan kapasitas  terminal saat sudah cukup untuk menampung penumpang jika terjadi penambahan penerbangan. Namun karena terminal sudah cukup lama dibangun, maka diperlukan renovasi, mengingat sudah ada beberapa bagian yang rusak.


"Kalau kapsitas terminal sudah cukup, tidak adalagi kendala  untuk penambahan rute penerbangan, hanya saja karena bangunan juga sudah lumayan lama sudah waktunya mendapatkan renobvasi dibeberapa bagian," kata Hendrie.


Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan dari Airnav atau navigasi udara, bandara Raden Sadjad, Amir. Menurut Amir, pihak Airnav siap untuk kemungkinan penambahan penerbangan dengan pesawat berbadan besar.


"Untuk pelayanan fasilitas navigasi dibandara, kita sudah sangat siap sekali," tegas Amir.


Kemungkinan masuknya pesawat domestik sekelas Airbus sangat dimungkinkan terjadi di Natuna, oleh karenanya Danlanud Raden Sadjad Kolonel (Pnb), Jajang Setiawan juga mengharapkan akan adanya perbaikan dan peningkatan fasilitas umum didaerah ini termasuk pariwisata dan perhotelan, selain itu juga diharapkan kesiapan seluruh pihak jika hal ini dapat terealisasi. 


(Piston)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama