BATAM I KEJORANEWS.COM : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi
menyambut baik kedatangan Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini ke Batam, yang akan berkunjung ke masyarakat suku laut di Pulau Bertam, Pulau Lingka dan
Pulau Gara.HM. rudi Bersama Marlin dan Mensos, Risma ( tengah)-
Rudi pun tampak mendampingi Risma dari Bandara Internasional
Hang Nadim Batam hingga sampai ke Pulau Bertam. Dalam kesempatan itu Rudi
menyampaikan beberapa hal terkait perkembangan Batam.
Kemudian, atas nama Pemko Batam dan juga masyarakat Pulau
Bertam, Pulau Lingka dan Pulau Gara. Rudi juga menyampaikan terimakasih dan
apresiasi yang tinggi atas perhatian dan bantuan yang diberikan kepada
masyarakat.
Pihaknya juga berpesan kepada masyarakat Pulau Bertam, Pulau
Lingka dan Pulau Gara.
bantuan yang diberikan Mensos Tri Rismaharini dapat
dimanfaatkan dengan baik. Sehingga dapat memajukan Pulau tersebut.
"Siapa tahu anak-anak kita disini nantinya bisa menjadi
Menteri seperti ibu Risma," kata Rudi, Selasa (7/6/2022).
Menanggapi terkait sejumlah permintaan warga, seperti kapal
pompong untuk anak-anak sekolah Rudi menegaskan bahwa Pemko Batam melalui
Disdik Kota Batam selama ini sudah melakukan subsidi untuk anak sekolah.
Subsidi ini menurutnya akan lebih efektif jika dibandingkan
dengan pemerintah memberikan bantuan kapal pompong. Sebab biaya operasional dan
BBM nantinya tidak akan ada yang menanggung.
"Karena itu kita subsidi untuk anak-anak sekolah ini.
Kalau masih ada pihak yang minta biaya-biaya lainnya segera laporkan kepada
kami," katanya.
Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina, mengatakan pihaknya juga
menyampaikan terimakasih kepada Kemensos yang memberikan perhatian penuh kepada
masyarakat di Pulau Bertam.
"Bantun ini harus kita jaga dan konsisten kita
gunakan," kata Marlin.
Sementara, Mensos Risma mengatakan kawasan-kawasan terluar,
terpencil dan perbatasan seperti Pulau Bertam memang menjadi salah satu daerah
yang menjadi perhatian pihaknya.
Risma ingin, daerah-daerah seperti Pulau Bertam ini juga dapat
maju seperti wilayah di kota. Apalagi daerah ini berhadapan langsung dengan
negara tetangga Singapura.
"Sebagai Mensos saya punya tanggung jawab untuk memberikan
perhatian sampai wilayah terpencil terdepan terluar seperti ini," kata
Risma.
Ada beberapa bantuan yang diberikan kepada masyarakat di
antaranya seperti mesin pengelolaan sampah plastik menjadi BBM, mesin untuk
ayam bertelur dan juga pembangunan tower untuk pendidikan.
"Desainnya kami bekerjasama dengan alumni ITB, jadi tidak
hanya pemukiman saja yang kami perhatikan tapi semuanya," katanya.
Alasan pembangunan tower, pihaknya ingin nantinya anak-anak
sekolah dapat belajar secara online dengan lancar. Sebab, salah satu kendala
selama ini karena keterbatasan guru yang mau ngajar ke pulau terpencil.
"Seperti ini sudah kita coba juga di daerah lainnya di
Indonesia. Alhamdulillah berjalan lancar," kata Risma.
Diskominfo Batam
Posting Komentar