BATAM I KEJORANEWS.COM : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi,
mengungkapkan, pihaknya terus menangani pandemi Covid-19. Bahkan, hingga hari
ini, Sabtu (6/4/2022), kasus aktif di Batam hanya 10 pasien.Wali Kota Batam, HM. Rudi-
"Hari ini ada 8 pasien yang sembuh. Penangnan Covid-19
terus membaik," kata Rudi.
Meski begitu, Rudi tak ingin protokol kesehatan di tengah
masyarakat justru mengendur. Pasalnya, masih terdapat satu pasien yang
terkonfirmasi positif pada hari ini.
"Dengan adanya pasien sembuh dan kasus baru, kini pasien
yang masih dirawat sebanyak 10 orang," katanya.
Rudi menyampaikan, jumlah pasien dirawat hanya 0,03 persen dari
total 30.947 kasus yang ditangani di Batam sejak ditemukan Covid-19. Kemudian,
angka kesembuhan mencapai 30.030 orang (97,03 persen), angka kematian 907 (2,93
persen)
"10 pasien yang masih dirawat enam di antaranya
menjalankan karantina mandiri. Sementara, empat pasien lainnya menjalani
perawatan di rumah sakit," ungkap Rudi.
Untuk penyebaran Covid-19 berdasarkan kecamatan, sebanyak tujuh
kecamatan sudah berada di zona hijau. Sementara lima kecamatan lain zona
kuning.
Kecamatan yang sudah zona hijau yakni Nongsa, Sei Beduk, Batu
Ampar, Sagulung, Bulang, Galang, dan Belakangpadang. Selanjutnya, zona kuning
yakni Batam Kota dengan empat kasus, Lubuk Baja satu kasus, Sekupang tiga
kasus, Bengkong satu kasus, dan Batuaji satu kasus.
"Zona merah dan oranye sudah tidak ada lagi. Semoga dalam
waktu dekat pasien yang dirawat segera sembuh dan Batam bebas dari
Covid-19," katanya.
Sebelumnya, dalam mengendalikan kasus Covid-19, Rudi sudah
menyebarkan Surat Edaran 25/2022 tentang Percepayan Pelaksanaan Valsonasi
Covid-19 Dosis Lanjutan (Booster) di Kota Batam.
"Vaksinasi booster harus dipercepat demi pengendalian dan
penanganan Covid-19 di Batam," kata Rudi.
Untuk diketahui, terhitung tanggal 6 April 2022 capaian
vaksinasi Covid-19 dosis lanjutan (Booster) di Kota Batam tercatat sejumlah
307,167 dosis dengan persentase 38,914 dari total 789,451 dosis.
"Dinas Kesehatan Kota Batam dan Fasilitas Pelayanan
Kesehatan seperti Rumah Sakit, Puskesmas, klinik dan unit pelaksana yang
ditunjuk agar meningkatkan pelayanan vaksinasi Covid-19 dosis lanjutan
(Booster) dengan melakukan penjadwalan pelaksanaan pada tempat pelayanan yang
ditentukan secara tertib, memastikan ketersediaan vaksin, kecukupan jumlah
tenaga medis serta sarana pendukung lainnya," ujarnya.
Selain itu, ia juga menginstruksikan pimpinan organisasi
pemerintah, swasta, perusahaan, Camat, Lurah, RT/RW agar memberikan informasi
dan melakukan mobilisasi terhadap seluruh pegawai/karyawan/pekerja/masyarakat
bagi yang telah memenuhi syarat untuk segera mendapatkan vaksin Covid-19 dosis
lanjutan (Booster) dengan berkoordinasi bersama Dinas Kesehatan dan Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Kota Batam.
"Masyarakat yang belum divaksin, silakan datang ke
puskesmas atau lokasi vaksinadi yang disediakan," pesan Rudi.
Kominfo
Posting Komentar