Bupati Sampaikan Tausyiah- |
Muhibbah Ramadan merupakan tradisi turun-temurun yang
dilakukan oleh masyarakat pesisir yang ada di Kecamatan Pulau dan Pulau Tiga
Barat yang memang sudah ada sejak 70 tahun lalu. . Mereka saling
kunjung-mengunjungi dari desa satu ke desa lain atau dari jamaah masjid satu ke
masjid yang lain.
Pada kesempatan tersebut, Wan Siswandi memberikan tausiyah
agama yang juga dihadiri oleh Sekda Natuna, Boy Wijanarko, segenap Kepala OPD,
unsur TNI-Polri serta Camat dan kepala desa.
Wan Siswandi juga mengapresiasi kegiatan Muhibbah Ramadan ini
yang juga selaras dengan kegiatan pemerintah daerah yaitu Safari Ramadhan.
"Pada intinya pemerintah daerah mendukung kegiatan ini,
karena saya melihat muhibbah Ramadan ini tercinta Hablumminallah dan
Hablumminannas. Beribadah iya saling bersilaturahmi juga terjalin," ungkap
Wan Siswandi.
Wan Siswandi juga mengatakan, bahwa puasa tidak hanya menahan
haus dan lapar saja, tapi juga untuk melatih diri dari nafsu duniawi.
"Selain itu, saya mengingatkan kepada kita semua, apa yang
kita miliki saat ini adalah titipan dari yang maha kuasa yang akan dimintai
pertanggungjawabanya kelak di akhirat. Semakin tinggi jabatan kita, semakin
besar pertanggungjawabanya kelak," tanbah Wan Siswandi.
Sementara itu Camat Pulau Tiga, Idris menyampaikan bahwa
muhibah Ramadan merupakan kesepakatan dua kecamatan untuk melaksanakan Muhibah
Ramadan di 11 mesjid dan 2 Surah. Kegiatan kunjung mengunjungi ini merupakan
bagian dari Habluminannas.
"Dan ini akan berlangsung pada hari ke-5 puasa Ramadan dan berakhir pada hari ke-19 puasa Ramadhan," tutupnya.
(Piston)
Posting Komentar