MALAKA I
KEJORANEWS.COM :Sehari menjelang berakhirnya Kegiatan Belajar dan Pengabdian Masyarakat
(KBPM) di Desa Kakaniuk, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, pihak
Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang memberikan suntikan ilmu tentang
bagaimana penatausahaan dan pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).Para Dosen dan Mahasiswa serta Masyarakat Desa Kakaniuk-
Penatausahaan
keuangan dan pemberdayaan itu merupakan salah satu bagian dari misi yang
diemban para mahasiswa ketika diterjunkan ke masyarakat, selain kegiatan
kolaborasi dengan masyarakat dan kegiatan spiritual.
Dr. Damaris
Y. Koli, SE, MP sebagai salah satu dosen pendamping kegiatan KBPM di Desa
Kakaniuk, pada kesempatan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM)
Peningkatan ketrampilan Penatausahaan Bumdes Sinar Harapan Kakaniuk, Selasa
(15/3/2022) memberikan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat yang telah
menerima kehadiran para mahasiswa untuk bersama-sama melihat nilai-nilai yang
patut dikembangkan dalam proses belajar dan pengabdian tersebut.
“Tentunya
kami memberikan penghargaan atas kerja sama yang sudah dilakukan selama sebulan
lebih ini dan interaksi yang baik antara masyarakat dengan mahasiswa, sehingga
seluruh kegiatan berjalan dengan baik termasuk salah satunya adalah
pendampingan terhadap kegiatan Bumdes ini,” katanya.
Damaris
menambahkan, selama ini sudah banyak pengalaman yang diperoleh di berbagai
wilayah terkait pengelolaan Bumdes. Banyak desa yang sudah mengembangkan
usahanya melalui Bumdes yang memang intinya untuk kesejahteraan hidup
masyarakat itu sendiri.
“Mengenai
Bumdes ada empat unsur yang mesti terpenuhii yakni personalia, produksi,
pemasaran dan penatausahaan keuangan. Jika keempat unsur ini terpenuhi secara
baik, pasti Bumdesnya akan berjalan dengan baik dan lancar,” ungkap
Damaris.
Ketua Bumdes
Sinar Harapan Desa Kakaniuk, Leonardus Seran ketika dimintai komentarnya
mengungkapkan bahwa pihaknya sangat senang dengan ilmu yang diperoleh dari para
dosen dan mahasiswa UKAW Kupang.
“Selama ini
Bumdes kami bergerak di usaha Simpan Pinjam dan Penjualan sembako. Usaha ini
terus berjalan dan pasti ada kendala yang dialami. Dan dengan ilmu yang
diperoleh ini, kami berusaha untuk semakin berkembang dengan melihat peluang
dan potensi yang ada di wilayah kami,” kata Leonardus.
Kepala Desa
Kakaniuk, Petronela Luruk mengemukakan apa yang diperoleh dari dosen dan
mahasiswa UKAW Kupang akan dijadikan bahan pembelajaran, sehingga Bumdes di
Desa Kakaniuk semakin maju dan bersaing dengan Bumdes-Bumdes lainnya di daerah
lain.
“Ilmu yang
diperoleh ini akan semakin memacu kami untuk melihat sisi-sisi yang masih lemah
sehingga secepatnya diperbaiki dan Bumdes ini akan semakin berkembang dan
bersaing dengan menitikberatkan pada potensi yang dimiliki desa,” kata Kades
Petronela.
Kegiatan PKM
Peningkatan ketrampilan Penatausahaan Bumdes Sinar Harapan Kakaniuk diikuti
seluruh Pengurus Bumdes Sinar Harapan Kakaniuk, aparat Desa Kakaniuk dan para
mahasiswa KBPM UKAW Kupang.
( Jolly/ Diskominfo Malaka)
Posting Komentar