BATAM I
KEJORANEWS.COM : Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Direktorat
Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbudristek), Restu Gunawan, menikmati sajian masakan Melayu yang ada
Melawa Teh dan Kopi Teh Tarik Belakang Padang, berlokasi di Ruko KBC Blok. A2,
No. 6-7, Batam Center, Jumat (11/3/2022). Kesempatan tersebut Restu memuji
kuliner yang ditawarkan karena menggangkat kuliner khas Melayu.Direktur PPK Kemendikbudristek RI saat Nikmati Pulut Serundeng-
"Berkesempatan
mencicipi kuliner Melayu, merupakan kekayaan tradisi Melayu," katanya.
Menurutnya kuliner
ini sebagai objek pemajuan kebudayaan. Ia berharap kuliner khas Melayu ini
dapat melestarikan kebudayaan dan mensejahterahkan masyarakat Batam. Adapun
masakan yang disajikan berupa ikan asam pedas, pulut serundeng telur, teh
tarik, dan sebagainya.
Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, mengatakan Melawa
Batam salah satu tempat kuliner yang menggangkat kearifan lokal. Menurutnya
kedai makanan khas seperti ini memberikan kontribusi, karena wisatawan akan
mencari dan ingin mencicipi kuliner khas Melayu.
"Melawa Batam
menggangkat PPKD (Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah), didalamnya ada 10 unsur
salah satunya kuliner tradisional," katanya.
Owner Melawa Teh
dan Kopi Teh Tarik Belakang Padang, Nurlela, mengucapkan terima kasih atas
kehadiran Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Direktorat Jenderal
Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbudristek), Restu Gunawan. Ia menjelaskan Melawa Batam sudah dibuka
sejak tahun yang lalu.
"Melawa Batam
ini menawarkan kuliner khas Belakang Padang, suatu kecamatan yang ada di Kota
Batam yang terkenal dengan wisata kulinernya," ucapnya.
Kominfo
Posting Komentar