NATUNA I
KEJORANEWS.COM : Bupati Natuna, Wan Siswandi mengatakan bahwa ia telah memerintahkan
Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) untuk menganggarkan baju bagi pengurus
Lembaga Adat Melayu seluruh Kecamatan di Kabupaten Natuna.Bupati Natuna, Wan Siswandi-
Hal tersebut
disampaikanya saat menghadiri pengukuhan pengurus LAM kecamatan Suak Midai di
halaman Kantor camat setempat.Kamis (17/2/2022)
Katanya, perintah
tersebut ia berikan ke Bapeda setelah diminta oleh pengurus LAM di beberapa
kecamatan.
"
Setiap pengukuhan selalu baju yang diminta oleh pengurus LAM. Memang LAM harus
beda dan menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, terutama terkait pakaian,
" terang Wan Siswandi.
Wan Siswandi
juga setuju dengan apa yang disampaikan oleh Ketua LAM Natuna Datuk Rodhial
Huda bahwa, sikap Pengurus LAM harus sesuai dengan jabatan yang disandangnya.
"Kita
ingin, LAM tidak hanya pakaianya saja yang mencerminkan budaya Melayu, namun
perbuatan juga harus berlandaskan Islam sehingga Melayu tetap tak akan hilang
di bumi. Kalau LAM sudah lari dari Islam, musnahlah Melayu," ungkapnya.
Wan Siswandi
mengaku bahwa pemerintah daerah Natuna akan pincang jika tidak ada LAM, karena
LAM merupakan bagian penting dalam tumbuh kembangnya daerah yang beralandaskan
budaya Melayu.
"Jadi
sudah seharusnya kita besarkan LAM, kalau tidak kita siapa lagi,"
tegasnya.
Sementara
itu, Ketua Lembaga Adat Melayu Natuna, Rodhial Huda membenarkan apa yang
disampaikan oleh ketua LAM kecamatan Suak Midai, bahwa LAM harus senantiasa
menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Melayu yang berlandaskan Islam.
"Saya
hanya mengucapkan selamat kepada pengurus yang sudah dilantik, terima kasih
kepada Pemerintah Daerah Natuna, yang selama ini menerima .bagian penting dalam
berjalanya roda pemerintahan dan pembangunan Natuna," tambah Rodhial Huda.
( Piston)
Posting Komentar