BATAM I
KEJORANEWS.COM : Pemerintah Kota (Pemko) Batam bergerak cepat
merespon fluktuasi kasus aktif Covid-19 di Batam. Terkait ini, Wakil Wali Kota
Batam Amsakar Achmad memimpin rapat yang diikuti satuan tugas penanganan
Covid-19 dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, Kamis (6/1/2022) sore.Amsakar saat Pimpin Rapat-
"Kami menganggap perlu diambil
langkah-langkah yang lebih intens lagi," kata Amsakar.
Tindakan yang lebih intens ini guna menggenapi
upaya preventif (pencegahan) maupun penanganan yang selama ini telah dilakukan.
Seperti diketahui, data terkini kasus Covid-19 menunjukkan ada 8 kasus aktif di
Batam.
Kecenderungan fluktuasi kasus pada awal tahun
inilah yang disebut Amsakar, perlu ditangani
lebih intens dan terukur oleh tim.
"Kendati begitu (adanya fluktuasi kasus),
setelah dicek yang terkonfirmasi ini adalah mereka yang dari luar daerah dan
akan kembali ke daerahnya," terang Amsakar.
Sementara dua kasus lainnya adalah siswa
pindahan yang hendak bersekolah di Batam. Karena belum masuk ke sekolah yang
dituju.
"Belum masuk sekolah, sehingga sekolah itu
kita anggap belum perlu kita liburkan dan
kurangi (kapasitas siswa) sesuai levelnya," imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Amsakar juga menekankan
peningkatan tracing dan testing. Jika biasanya satu kasus terkonfirmasi yang
diitracing sebanyak 15 orang, Amsakar meminta agar ditingkatkan menjadi 30
orang.
Sementara terkait testing, ia berharap Rapid
Antigen di titik kasus terkonfirmasi dimaksimalkan lagi. "Insha allah
besok, (testing) mulai dilaksanakan lagi," ucapnya.
Tidak hanya itu, vaksinasi anak umur 6-11 tahun
juga menjadi perhatian khusus dalam rapat ini. Kini vaksinasi untuk segmen
tersebut sudah mencapai 52 persen dan diharapkan tiga hari ke depan telah
mencapai 70 persen.
"Ketersediaan vaksin sudah cek,
alhamdulillah vaksin tersedia," imbuhnya.
Lebih lanjut, Amsakar juga meminta monitoring
di pusat-pusat keramaian tetap dilakukan. Tim terpadu hendaknya semakin gencar
turun melakukan kegiatan ini.
"Saya juga harapkan PPKM Mikro yang selama
ini sudah berjalan untuk lebih intens atau kencang lagi," pungkasnya.
Kominfo
Posting Komentar