![]() |
Nazri, Kepala Puskesmas Ranai |
Kepala Puskesmas Ranai di tempat kerjanya mengungkapkan pihak Puskesmas hanya diizinkan untuk melakukan tracing swab antigen untuk pemeriksaan kesehatan saja.
" Sudah lama pemberlakuan aturan itu, jadi kami hanya dibenarkan melakukan tracing swab antigen untuk kepentingan kesehatan atau seperti pemeriksaan kesehatan awak kapal, " jelas Nazri, Jum'at (6/8/2021).
Namun untuk Puskesmas diluar pulau Bunguran Besar masih tetap diizinkan untuk melakukan swab antigen untuk perjalanan, mengingat puskesmas itu letaknya jauh dari Ibu Kota Kabupaten Natuna, tempat RSUD Natuna berada.
" Kita pernah sekali melakukan swab antigen perjalanan kemaren ,untuk orang terlantar, itupun atas izin Dinkes, karena kebetulan orang itu kehabisan uang dia mau berangkat tapi tidak punya uang untuk swab,jadi kami bantu,hanya sekali itu saja," imbuh Nazri.
Adapun biaya swab antigen yang ditetapkan bagi masyarakat di RSUD Natuna sekitar Rp.250 ribu. Sementara untuk swab RT-PCR Rp.900 ribu.
( Piston)
Posting Komentar