![]() |
Hamid Asnan, Camat Bunguran Timur- |
Peti jenazah dipesan langsung oleh pihak Kecamatan dengan masyarakat, termasuk petugas penggali liang lahat juga dilakukan oleh Masyarakat. Untuk biaya kain kafan dan Peti jenazah kata Hamid, menghabiskan anggaran Rp.2 juta per jenazah.
"Kita pesan langsung dari masyarakat, nilainya Rp.2 juta lebih lah untuk satu jenazah," ujar Hamid,Senin (30/08/2021).
Namun sejak awal tahun 2021 hingga saat ini pihak Kecamatan bunguran timur masih berhutang kepada petugas Penggali Kubur dan pembuat peti jenazah, karena belum ada satupun yang dibayarkan selama tahun 2021.
Saat ditanya mengenai total biaya yang dihabiskan untuk pemakaman 1 jenazah, Hamid mengaku belum mengetahui secara pasti, karena belum adanya Standart Satuan Harga (SSH),yang disahkan.
"Nilai total berapa biaya yang dihabiskan untuk pemakaman kita belum punya panduannya, tapi sudah kita ajukan kepada Satgas Kabupaten," tambah Hamid.
Menurut Hamid Asnan, sejauh ini yang telah diketahui pihaknya biaya untuk pemulasaran baru penetapan biaya peti jenazah dan kain kafan. Anggaran penulasaran jenazah Covid-19 di Natuna berasal dari anggaran biaya tak terduga Pemkab Natuna.
"SSH belum disetujui dan ditandatangani oleh Bupati jadi tak tau berapa besaran yang ditetapkan,"pungkas Hamid Asnan.(Piston)
Posting Komentar