Debit Air Bersih ke Rumah Kecil , Warga Mengeluh

Plt. Dirut PDAM Tirtanusa Ranai, Suparman

NATUNA I KEJORANEWS.COM : Sudah hampir 3 Minggu hujan tidak turun di wilayah Pulau Bunguran, Natuna, kondisi ini mulai dikeluhkan -oleh sebagian masyarakat terutama pelanggan PDAM Tirtanusa, karena debit air yang mengalir ke rumah warga mulai berkurang.

Seperti yang dialami oleh pelanggan PDAM dijalan Sihotang kelurahan Batu Hitam, yang mengeluhkan air sudah mulai tersendat, bahkan tidak mengalir.

Abdilah pelanggan PDAM jalan Sihotang mengatakan debit air yang mengalir mulai kecil.

"Tadi pagi masih ngalir tapi sangat kecil sekali, mungkin di 

tempat lain sudah tidak mengalir," kata Abdilah, Senin (22/2/2021).

Sementara itu menurut Lasmi pada siang hari air tidak mengalir, beberapa  sudah lama beberapa pelanggan di kawasan tersebut terpaksa menggunakan pompa air untuk mendapatkan air PDAM.

"Kalau siang tak ngalir, malampun sebentar aja ngalirnya, sudah lama kami  pakai mesin air, kalau tidak pakai maka tidak dapat air ," kata Lasmi.

Sejauh ini menurut pengakuan Plt. Direktur PDAM Tirtanusa Ranai, Suparman, meskipun debit air sudah mulai berkurang , namun masih dapat memenuhi keperluan air bersih ke rumah pelanggan.

Akan tetapi Suparman juga tidak menyangkal bahwa ada dibeberapa wilayah yang mengalami gangguan, sehingga aliran air kerumah pelanggan menjadi tersendat.

"Untuk diwilayah Sihotang itu memang terjadi gangguan karena jaringan pipanya sering tersumbat, dan diwilayah Batu Hitam juga sering terganggu apalagi pada waktu cuaca panas seperti sekarang," jelas Suparman melalui sambungan telepon, Senin (22/2/2021).

Namun Suparman tidak menampik bila pihaknya akan kembali melakukan penjadwalan pembagian air, bila hujan tak kunjung turun, agar semua pelanggan dapat menikmati air bersih dari PDAM.

"Kita lihat kondisilah, kalau memang panas ini berlanjut, ya terpaksa kita lakukan pergiliran kembali," tandas Suparman.(pjp)