Kapten Arm Wahyudi Seno |
Seperti disampaikan oleh Danramil 04/Kutasari Kapten Arm Wahyudi Seno, A.Md., pihaknya bersama petugas dari Kepolisian dan unsur lainnya yang tergabung dalam Operasi Lilin Candi masih memantau beberapa tempat ibadah khususnya Gereja dan obyek wisata untuk menciptakan kondusifitas wilayah dan melaksanakan sosialisasi protokol kesehatan cegah penyebaran Covid-19 di tempat tersebut.
“Selain di Gereja kami dari Koramil 04/Kutasari juga turut melaksanakan pengamanan di beberapa obyek wisata yang berada di wilayah kami, diantaranya di Sanggaluri, Owabong dan Telaga Situ Tirta Marta. Dari pantauan kami sejauh ini situasi aman dan terkendali, akhir pekan ini jumlah pengunjung terpantau meningkat tidak seperti biasanya,” ungkapnya.
Lanjut Danramil, ”petugas turut berada di pintu masuk obyek wisata, selain pengamanan kami juga turut memastikan protokol kesehatan cegah Covid-19 dilaksanakan oleh pengunjung dengan mengecek suhu tubuh mengunakan thermo gun, mewajibkan memakai masker, cuci tangan dan pastinya menjaga jarak aman antar pengunjung,” tegasnya.
Selanjutnya saat dikonfirmasi tentang meningkatnya jumlah pengunjung yang terpantau Danramil menyebutkan tentang kondisinya.
“Meningkat dari biasanya, di Owabong terpantau ada sekitar 1500 orang lebih pengunjung, Sanggaluri mencapai 300 orang lebih dimana hari sebelumnya hanya sekitar 200 orang pengunjung, selanjutnya Telaga Situ Tirta Marta mencapai sekitar 250 orang pengunjung. Awalnya wisatawan datang menggunakan sepeda motor berbonceng namun menjelang siang rombongan wisatawan yang menggunakan mobil pribadi juga turut memenuhi parkiran obyek wisata. Protokol kesehatan tak henti-hentinya kami tekankan kepada wisatawan agar tidak muncul klaster baru penularan Covid-19,” jelasnya.
(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)
Posting Komentar