Program ini rutin dilaksanakan setiap bulan. Tidak berhubungan dengan afiliasi manaun meski bertepatan dengan musim politik di penghujung bulan November , Senin 30/11/2020 .
Pengurus bergeming meski konstalasi politik memanas. Ada sedikit kekhawatiran akan adanya penilaian sebagian masyarakat yang menyangka program sosial ini bermuatan politik.
Tentang hal tersebut Sabarudin, pelaksana program LAZISNU WEDORO mengaskan," Semua program yang sudah di putuskan harus dilaksanakan! Kita tunjukkan kepada masyarakat bahwa UPZISNU CARE LAZISNU WEDORO dalam mengemban amanah pengelolaan dana ummat bersifat profesional tidak terkait dengan politik apapun."
Selama ini dana yang diterima berasal dari gerakan KOIN NU yang diambil setiap bulannya oleh petugas fundraising. Dana tersebut disalurkan untuk kegiatan- kegiatan sosial keagamaan yang sudah disepakati. Salah satunya pemberian santunan dhuafa' berupa paket sembako.
Adapun para dhuafa' yang menerma santunan adalah :
1. Ibu Siti Aisyah warga RT 01 RW 01.
2. Ibu Siti Asiyah warga RT 01 RW 02.
3. Ibu Khumairoh warga RT 02 RW 02.
4. Ibu Zarroh warga RT 01 RW 03.
5. Ibu Lilik warga RT 01 RW 04.
6. Ibu Sugiatun warga RT 02 RW 04.
7. Ibu Hasanati warga RT 01 RW 05.
8. Ibu Fasikah warga RT 02 RW 05.
9. Ibu Ida warga RT 01 RW 06.
10. Ibu Kalimah warga RT 02 RW 06.
Ibu Sugiatun salah seorang dhuafa' penerima santunan mengatakan kepada Sabarudin dan ibu Suliati, " Matur suwun sanget diparingi sembako, mugi- mugi gusti Allah maringi kejembaran rizki, awake waras sehinggo saget weweh dumateng poro fakir miskin".
Mendengar do'a yang tulus dari ibu Sugiatun, Sabarudin dan Suliati mengamiini dengan takzim. Berharap kepada donatur untuk meningkatkan Zakat, Infak dan Shodaqohnya melalui gerakan KOIN NU milik UPZISNU CARE LAZISNU WEDORO.
"Agar kedepan semakin banyak para dhuafa' yang mendapat santunan dari program- program sosial keagamaan lainnya," tutur Sabarudin dan Suliati saling sepakat. 4/12/2020 ( Kontributor Ahmad Sabaruddin ).
Anis Hidayatie
Posting Komentar