Awas Penipuan Melalui Akun Palsu Facbook, Sudah Banyak Korban

Akun Palsu -

MESUJI I KEJORANEWS.COM :  Kasus penipuan melalui media sosial facebook masih saja marak terjadi dan terus terulang. Seperti yang terjadi pada perempuan berinisial LT (30 tahun) mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal pulau Jawa yang tertipu sebesar Rp 5 juta oleh akun facebook yang berfoto polisi ganteng.

" Saya tertipu oleh akun Facebook bernama Deni Kurniawan. Dia mengaku seorang polisi yang bertugas di Sumatra selatan Palembang. Dari KTP nya yang dikirim  ke saya untuk nerima uang transferan dari saya, beralamat  serta rekeningnya dari Lampung, Kabupaten Tulang Bawang Barat, " ujar LT ketika menceritakannya lewat Whatsap ( WA) kepada krew media ini.

Hal yang sama dialami oleh perempuan TKI asal Lampung Prengsewu berinisial MTS (35 Tahun) yang masih bekerja di luar negeri.

MTS mengaku  telah tertipu puluhan juta oleh akun facebook berprofil anggota polisi  yang bertugas di Polsek Kedaton atau Wayhalim.

" Insya Allah setelah saya pulang ke lampung pastilah akan saya laporkan dan akan saya usut tuntas pelaku penipuan ini yang menggunakan nama serta photo polisi. Saya harap pihak Polri bertindak lacak para penipu di Medsos facebook. Dan para TKI atau para wanita saya harap jangan sampai tertipu oleh seseorang lewat facebook yang ngaku atau gunakan poto Polisi, TNI dll, " harapnya MKS ketika mengatakan kepada krew media melalui WA.

Terkait masalah tersebut, Hanin Nunu salah seorang admin pengelola grub facebook " anti akun palsu "atau anti akun 4C mengatakan memang benar banyak  para wanita TKI tertipu oleh akun palsu yang gunakan photo Polisi dan TNI.

" Untuk para TKI, TKW atau para wanita jangan percaya dengan akun facebook yang gunakan poto Polisi serta TNI dll, "  tuturnya melalui WA. Senin(24/8/2020).

Hanin melanjutkan, jika dirinya menemukan akun palsu langsung ia viral kan di grub 4C.

" Tujuan saya agar para wanita jangan tertipu sama akun palsu. Dan saya berharap pihak Polri bisa menangkap para akun palsu yang kerap kali menipu menggunakan photo Polisi serta TNI karena hal itu jelas merusak citra Polri dan TNI, " pungkas Janin.

(Yusri)