 |
| Penumpang Kapal Kelud |
BATAM I KEJORANEWS.COM : Sempat vakum akibat penyebaran virus Corona atau Covid-19. Kapal penumpang KM.Kelud yang dioperasikan PT Pelni kembali beroperasi. Senin, (13/07/2020)
Sebagai pengemban keamanan di wilayah pelabuhan, Kepolisan Sektor (Polsek) Kawasan Pelabuhan Batam, Kapolsek Kawasan Pelabuhan AKP Syaiful Badawi SIK menyampaikan sebanyak 643 penumpang naik dari Batam tujuan belawan Medan, 27 penumpang transit serta 68 orang turun di Batam.
"Pada hari Minggu (12/7) sekira pukul 12.00 WIB tiba di pelabuhan Batu Ampar Batam. Rencananya kapal akan berangkat dari Pelabuhan Batu ampar Batam menuju Pelabuhan Belawan Medan sekitar pukul 15.00 WIB," terangnya di Pelabuhan Batu Ampar - Batam.
Terkait aturan perjalanan, lanjutnya Pelni hanya menjual tiket kepada calon penumpang yang sesuai dengan persayaratan yang berlaku. Calon penumpang harus melampirkan dokumen perjalanan berdasarkan surat edaran yang telah ditetapkan disertai surat keterangan kesehatan dari pihak berwenang.
Selain itu, pihak kapal juga hanya menjual 50 persen tiket dari kapasitas kapal untuk meminimalisir keramaian di dalam kapal yang dapat memicu penyebaran Covid-19.
Dalam melaksanakan pengamanan, melibatkan 6 personel serta di bantu oleh Bea Cukai 6 personel, Ditpam BP Batam 10 personel. Karantina Kesehatan 6 personel,TNI AL 1 personel dan KPLP 3 personel. Selama kegiatan pengamanan berlangsung situasi aman.
"Pada hari Minggu (12/7) sekira pukul 12.00 WIB tiba di pelabuhan Batu Ampar Batam. Rencananya kapal akan berangkat dari Pelabuhan Batu ampar Batam menuju Pelabuhan Belawan Medan sekitar pukul 15.00 WIB," terangnya di Pelabuhan Batu Ampar - Batam.
Terkait aturan perjalanan, lanjutnya Pelni hanya menjual tiket kepada calon penumpang yang sesuai dengan persayaratan yang berlaku. Calon penumpang harus melampirkan dokumen perjalanan berdasarkan surat edaran yang telah ditetapkan disertai surat keterangan kesehatan dari pihak berwenang.
Selain itu, pihak kapal juga hanya menjual 50 persen tiket dari kapasitas kapal untuk meminimalisir keramaian di dalam kapal yang dapat memicu penyebaran Covid-19.
Dalam melaksanakan pengamanan, melibatkan 6 personel serta di bantu oleh Bea Cukai 6 personel, Ditpam BP Batam 10 personel. Karantina Kesehatan 6 personel,TNI AL 1 personel dan KPLP 3 personel. Selama kegiatan pengamanan berlangsung situasi aman.
Andi Pratama
