Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto (dua dari kiri) |
BATAM I KEJORANEWS.COM : Badan Pengusahaan (BP) Batam menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Rabu, (18/12/2019)
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan beberapa hal yang akan dilakukan pemerintah dalam lima tahun ke depan, yaitu pembangunan SDM, pembangunan infrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhanaan birokrasi serta transformasi ekonomi. Pemerintah juga akan terus melanjutkan pembangunan infrastruktur untuk memperkokoh pondasi dalam berkompetisi dengan negara lain.
"Sesakit apapun, harus berani kita tahan agar yang namanya pembangunan infrastruktur betul-betul rampung dan selesai. Artinya kelanjutan pembangunan infrastruktur tetap kita laksanakan. Kelanjutan pembangunan infrastruktur, yakni dengan menyambungkan pembangunan infrastruktur yang sebelumnya sudah dibangun, seperti di kawasan-kawasan industri, kawasan-kawasan produksi pertanian, produksi perikanan, kawasan wisata yang ada di setiap provinsi, dan di setiap daerah," terangnya pada pembukaan," terangnya (16/12) di Istana Negara, Jakarta.
"Sesakit apapun, harus berani kita tahan agar yang namanya pembangunan infrastruktur betul-betul rampung dan selesai. Artinya kelanjutan pembangunan infrastruktur tetap kita laksanakan. Kelanjutan pembangunan infrastruktur, yakni dengan menyambungkan pembangunan infrastruktur yang sebelumnya sudah dibangun, seperti di kawasan-kawasan industri, kawasan-kawasan produksi pertanian, produksi perikanan, kawasan wisata yang ada di setiap provinsi, dan di setiap daerah," terangnya pada pembukaan," terangnya (16/12) di Istana Negara, Jakarta.
BP Batam dalam Musrenbangnas RPJMN
2020-2024 ini dihadiri oleh Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto mewakili
Kepala BP Batam Muhammad Rudi.
Selanjutnya, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyampaikan, Musrenbangnas ini merupakan tahapan akhir dari poses penyusunan RPJMN 2020-2024 dan bertujuan untuk mengkomunikasikan hasil penyusunan RPJMN yang telah melewati serangkaian konsultasi publik di pusat dan regional. Rancangan RPJMN 2020-2024 saat ini telah disusun dan telah memasuki tahap finalisasi sebelum ditetapkan dalam Perpres pada bulan Januari 2020 mendatang.
“Pelaksanan pembangunan 5 tahun ke depan difokuskan kepada kesejahteraan rakyat dan kualitas manusia pada indeks pembangunan manusia (IPM) dalam RPJMN 2020-2024 menjadi 75,54 atau naik dibandingkan dengan tahun 2018 sebesar 71,39,” jelasnya
RPJMN memuat 41 proyek prioritas strategis yang bersifat terintegratif. Dari 41 proyek prioritas strategis tersebut, pada urutan ke-9 ada proyek prioritas strategis Integrasi Pembangunan Wilayah Batam–Bintan. Proyek strategis ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan industri dan pariwisata Batam-Bintan. Para pelaksananya antara lain BP Batam, Kementerian PUPR, Pemda, dan Badan Usaha (BUMN/Swasta).
Musrenbangnas RPJMN 2020-2024 juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, para Ketua Lembaga Negara, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, para Kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian, serta para Gubernur, Bupati, dan Walikota seluruh Indonesia dengan total peserta hampir 700 orang.
Humas BP Batam
“Pelaksanan pembangunan 5 tahun ke depan difokuskan kepada kesejahteraan rakyat dan kualitas manusia pada indeks pembangunan manusia (IPM) dalam RPJMN 2020-2024 menjadi 75,54 atau naik dibandingkan dengan tahun 2018 sebesar 71,39,” jelasnya
RPJMN memuat 41 proyek prioritas strategis yang bersifat terintegratif. Dari 41 proyek prioritas strategis tersebut, pada urutan ke-9 ada proyek prioritas strategis Integrasi Pembangunan Wilayah Batam–Bintan. Proyek strategis ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan industri dan pariwisata Batam-Bintan. Para pelaksananya antara lain BP Batam, Kementerian PUPR, Pemda, dan Badan Usaha (BUMN/Swasta).
Musrenbangnas RPJMN 2020-2024 juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, para Ketua Lembaga Negara, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, para Kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian, serta para Gubernur, Bupati, dan Walikota seluruh Indonesia dengan total peserta hampir 700 orang.
Humas BP Batam