BATAM I KEJORANEWS.COM : Perayaan tahun baru Imlek sebagai tahun perayaan datangnya musim semi dirayakan oleh seluruh warga China diseluruh belahan dunia. Begitu juga di Indonesia, warga keturunan China yang di Indonesia biasa disebut dengan Tionghoa juga merayakan tahun tersebut dengan suka cita. Sabtu (28/1/17).
Salah satu keluarga warga Tionghoa Indonesia yang merayakannya adalah Akhua dan keluarganya, disaat Imlek ini seperti tahun-tahun lalu, ia menggelar open house dengan mengundang warga sekitarnya untuk ikut merayakan di rumahnya.
Menurut Akhua, dalam 2 hari pertama tamu yang datang ke rumahnya mencapai ratusan orang. Kegiatan menyambut tamu dan membagikan Angpao (Amplop Merah berisi duit) kepada anak-anak yang datang kerumahnya, ia lakukan biasanya setelah ia dan keluarga melakukan sembahyang kepada Sang Pencipta / Thian (Thian=Tuhan dalam Bahasa Mandarin).
" Dari malam awal datangnya Imlek sudah banyak tamu yang datang ke rumah saya, baik itu dari saudara maupun dari tetangga dan teman-teman saya yang jauh tempatnya. Di malam ini juga ramai tetangga yang datang, anda bisa lihat sendiri, semua suku dan agama ada tamu saya, mereka semua adalah saudara-saudara saya juga," ujar Akhua warga Komplek Paradise Batu Aji ini.
Perayaan Imlek meliputi sembahyang Imlek, sembahyang kepada Sang Pencipta / Thian (thian=Tuhan dalam Bahasa Mandarin), dan perayaan Cap Go Meh. Tujuan dari sembahyang Imlek adalah sebagai bentuk pengucapan syukur, doa dan harapan agar di tahun depan mendapat rezeki yang lebih banyak, untuk menjamu leluhur, dan sebagai media silaturahmi dengan keluarga dan kerabat.
Rdk
Posting Komentar