BATAM I KEJORANEWS.COM : Salah seorang yang mengaku dari tim terpadu dari gabungan polisi, Pemko, Ditpam, Satpol PP dan TNI, dilaporkan Warga Baloi Kolam ke Polsek Lubuk Baja Kota Batam. Rabu 24/8/16).
Menurut Ahmad salah seorang warga Baloi Kolam RT 10 RW 16 Kelurahan Sei Panas, Kecamatan Batam Kota, oknum dari tim terpadu tersebut membuat resah warga Baloi Kolam karena menodongkan senjata ke warga, saat oknum itu dihalau warga karena menyebarkan brosur yang berisi warga diminta mengosongkan Baloi Kolam.
"Salah seorang diantara penebar brosur sempat menodongkan senjata kepada warga sekitar yang menghalau penebaran brosur itu," kata Ahmad.
Menurut Ahmad perlakuan oknum tersebut sangat arogan, sehingga wargapun emosi dan langsung menarik pelaku dan membawa pelaku ke Polsek Lubuk Baja untuk diamankan.
" Mereka pikir dengan menodongkan senjata kami takut, apa lagi brosur itu suruh kami untuk angkat kaki dari tempat kami tinggal," sebut Ahmad di depan Polsek Lubuk Baja, Rabu (24/8) siang.
Masyarakat Baloi Kolam yang mendatangi polsek lubuk baja dengan beramai-ramai mengatakan, perlakuan tersebut sangat meresahkan warga baloi kolam.
" Kami manusia, punya hati dan pemikiran, jangan buat cara seperti ini untuk kami. sampai kapan pun kami akan terus tinggal di sini" sorak salah seorang warga
Karena keramaian warga Baloi Kolam yang berada di depan Polsek Lubuk Baja, sehingga sempat membuat pengguna jalan berhenti. Tampak beberapa kendaraan mobil dan motor berhenti sejenak melihat kejadian itu.
Alfred
Posting Komentar