SIAK I KEJORANEWS.COM : Tim Monitoring dan Evaluasi Taman Teknologi Pertanian untuk Wilayah Kecamatan Sungai mandau terhadap perencanaan pembangunan Taman Teknologi Pertanian (TTP) Dari kementerian Pertanian Jakarta menggelar kunjungan ke Pemerintah Kabupaten Siak. Kamis(19/5/2016).
Kunjungan tim dari kementrian ini, disambut Wakil Bupati Siak Drs.H Alfedri M.Si, dan kemudian melakukan rapat di Ruang Pucuk Rebung Kantor Bupati Siak.
Wakil bupati siak Drs H Alfedri MSi mengatakan, kegiatan tersebut bagian dari upaya pemerintah Republik Indonesia di bawah kepemimpnan Presiden Joko Widodo yang mempunyai komitmen dan spirit dalam mewujudkan swasembada pangan, khusus nya padi, jagung, kedelai dan daging.
Wabup juga mengatakan, terima kasih yang sebesar besarnya, atas kebijakan dari Kementrian Pertanian yang telah mengalokasikan teknologi pertanian untuk Provinsi Riau di Kabupaten Siak.
"Kami sangat mendukung penuh program ini, sehinga kendala lahan pertanian di Kabupaten Siak sekitar 4 ribu hektar yang masih mengalami kendala, karena menyangkut lahan HTI dan HGU, sudah kami usulkan untuk melakukan pinjam pakai terhadap Kawasan hutan yang belum dimanfaat kan," jelas Alfedri
Ditambahkannya, berkaitan dengan perencanaan Taman Teknologi Pertanian di sungai mandau ia ingin melihat serta memberikan suatu saran bagaimana melaksanakan secara baik dan bertahap demi kamajuan pertanian di Kabupaten Siak.
Prof. Trip selaku Tim Monitoring dari kementrian pertanian menjelaskan, dana yang akan di alokasikan di Sungai Mandau akan digunakan untuk membangun kantor, yang direncanakan di bangun tahun ini.
"Tanpa pangan dan energi kita bukan apa apa,begitu juga dengan negara negara lain,tentu nya ini lah yang harus kita capai, oleh karna itu disini (kecamatan sungai mandau)sangat tepat di bangun Taman Teknologi Pertanian(TTP) dengan lebih ramah lingkungan," terangnya.
"Selain itu, kita juga harus mengembangkan dari awal kelembagaan tatakelola, semua pihak diharapkan partisipasinya, agar apa yang telah dibangun bisa berkembang," jelas nya.
" Salah satu kendala terbasar adalah benih, hal itu dikarenakan kemunduran kualitas. Setelah melakukan rapat ini, kita akan melakukan peninjauan kembali di kecamatan sungai Mandau yang akan dibangun pusat PPT " tutupnya.
MAN
Posting Komentar