BATAM I KEJORANEWS : Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke- 70 Dan HUT Ykb Ke-36 Polisi Daerah (Pplda) Kepri bekerja sama dengan Dinkes Provinsi, Dinkes Kota Batam dan BPJS Kesehatan menggelar sosialisasi dan penyuluhan tuberculosis, demam berdarah, dan virus zika di gedung GLK Polda Kepri. Kamis (14/4/16).
Sosialisasi penyuluhan tersebut di pimpin langsung oleh Kapolda Kepri Brigjen Pol. Drs. Sam Budigusdian, MH, di hadiri oleh Wakapolda Kepri, Irwasda Polda Kepri, Para Pejabat Utama Polda Kepri, Ketua Bhayangkari Kepulauan Riau, Kepala Dinkes Provinsi Kepri, Kepala Dinkes Kota Batam, kepala BPJS Kesehatan atau yang mewakili dan para peserta sosialisasi .
Dalam kegiatan ini, Kapolda Kepri Brigjen Pol. Drs. Sam Budigusdian, MH menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi dan penyuluhan kesehatan yang diagendakan setiap tahun di lingkungan Polda Kepri, merupakan upaya promotif dan preventif serta sarana, untuk mendapatkan pengetahuan serta dapat melakukan evaluasi sejauh mana pencapaian penanggulangan wabah penyakit untuk dijadikan titik tolak tahun selanjutnya.
"Dapat kita ketahui tuberculosis (tb), adalah : penyakit akibat kuman mycobakterium tuberkulosis sistemis sehingga dapat mengenai semua organ tubuh dengan lokasi terbanyak di paru-paru, sedangkan demam berdarah (dbd) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue yang mengakibatkan demam dan bisa menimbulkan perdarahan, dan virus zika,virus yang proses penularannya melalui nyamuk aedes agypti seperti virus penyebab demam berdarah, penyakit kuning, dan penyakit cikungunya. pertama kali ditemukan di urganda tahun 1947. pada wanita hamil virus ini akan menyerang jaringan otot dan sistem saraf termasuk sistem saraf pusat di otak janin dan dapat mengakibatkan mikrosefalus (ukuran otak yang kecil)," katanya.
Dalam acara tersebut kapolda kepri juga berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius, sehingga peserta mengerti dan memahami secara utuh apa itu tuberculosis, demam berdarah dan virus zika, serta cara menanggunlanginya sebagaimana kata-kata orang bijak, mencegah lebih baik daripada mengobati.
"Beberapa penekanan yang perlu saya sampaikan kepada seluruh peserta sosialisasi sbb : 1.Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap tuhan yang maha esa sebagai upaya untuk menjaga diri, agar selalu dijauhkan dari tindakan tercela dan dibimbing ke jalan yang benar. 2.Manfaatkan waktu yang relatif singkat ini semaksimal mungkin untuk menyerap materi yang diberikan nantinya oleh narumber dari dinas kesehatan maupun dari BPJS Kesehatan," tutupnya.
SUT
Posting Komentar