PEKANBARU I KEJORANEWS : Setelah berhasil melakukan Eksekusi pedagang Pasar Kaget Rabu yang berada di Jalan Tengku Kasim Perkasa, Kelurahan Rumbai Bukit, Rabu (13/4) kemarin, Jumat ini (15/4/16), Kecamatan Rumbai kembali akan melakukan eksekusi pedagang Pasar Kaget Jumat yang berada di Simpang Lembaga, Jalan Yossudarso, Kelurahan Rumbai Bukit, Kecamatan Rumbai.
Sebelumnya pihak kecamatan Rumbai telah berhasil menutup Pasar Kaget Sabtu yang berada di Jalan Sri Indra, dan dipindahkan ke lokasi Pasar yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) di Jalan Tengku Kasim Perkasa, Kelurahan Rumbai Bukit.
Yang mana diatas lahan tersebut nantinya akan dibangun Pasar Tradisional Holtikultura pertama dan termegah di Kota Pekanbaru.
Demikian disampaikan Camat Rumbai Zulhelmi Arifin SSTP MSi, melalui Kasi Trantib Kecamatan Rumbai Syafriyul Martin SE, diruang kerjanya, Kamis (14/4) siang.
Dia mengatakan, pemidahan tiga pasar kaget tersebut sebelumnya sudah dikoordinasikan dan dirapatkan. Bahkan, lanjutnya, pihak kecamatan juga sudah sering melakukan mediasi dan sosialisasi serta duduk bersama agar pedagang dapat pindah berjualan di pasar yang sudah disediakan.
"Saat ini, pasar Sabtu sudah tutup dan pedagangnya sudah pindah ke Pasar yang sudah kita sediakan. Sementara untuk pasar rabu kemrin sudah kita eksekusi tinggal melihat perkembangannya rabu depan. Sedangkan Pasar Jumat besok (hari ini,red) akan kita tertibkan," sebut Syafriyul yang akrab disapa Ace.
Dijelaskan Ace, pemindahan pedagang pasar kaget tersebut bukan tanpa Solusi. Pemindahan ini kata Ace untuk mengejar agar pasar tradisioanal tersebut dapat cepat dibangun oleh pemerintah.
"Kita hanya menggeser, bukan menggusur. Dan pemindahan pedaggang pasar kaget inipun bukan tanpa solusi dan memiliki misi. Karena percepatan pembangunan juga tergantung aktivitas yang sudah dilakukan pedaggang diatas lahan yang akan dibangun pasar tersebut," tutur Ace.
"Untuk itu, kita berharap kepada pedagang agar dapat bekerjasama dalam memajukan wilayah Kecamatan Rumbai ini" harap Ace.
EJO
Posting Komentar