Jakarta
I Kejoranews.com : Puluhan mahasiswa dari Fakultas Hukum (FH) dan beberapa fakultas lain
Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Sabtu pagi (9/3/16) pukul 08.00 WIB,
mengikuti Pelatihan dan Workshop Jurnalistik untuk Mahasiswa yang
diselenggarakan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI)
bekerja sama dengan FH-Unas.
Pelatihan
dan worshop jurnalistik ini menghadirkan narasumber beken, di antaranya wartawan
senior Panda Nababan, Nur Fajri Budi Nugroho; Wakil Redaktur Metrotvnews.com,
Syaiful Rahman Al Bangeri; mantan Wakil Pemimpin Redaksi ANTV dan saat ini
mengelola Wartatv.com, M. Alfan Alfian; penulis dan dosen Unas, Tatan Hidayat;
Fotografer Majalah Forum Keadilan, M. Fauzi; Redaktur Media Indonesia, dan
tentunya Ketua Umum DPN JJI Yaya Suryadharma.
Acara
dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dari pukul 08.00-12.00 WIB. Sedangkan
sesi kedua dari pukul 13.00-16.00 WIB. Untuk sesi pertama, narasumber yang
mengisi adalah Panda Nababan, Nur Fajri Budi Nugroho. Kedua narasumber
memberikan materi bagaimana cara meliput dan menulis berita yang baik dan
benar. Tujuannya, agar berita yang dihasilkan mampu memberikan informasi
yang mencerahkan masyarakat.
Sesi
kedua, menghadirkan narasumber Syaiful Rahman Al Bangeri, M. Alfan Alfian,
Tatan Hidayat, dan M. Fauzi, Materi yang diberikan, antara lain bagaimana
menjadi reporter yang baik di media elektonik, cetak, dan online yang
disampaikan Syaiful Rahman Al Bangeri. Alfian Alfian membagi pengalamannya
ketika menjadi penulis hingga namanya dikenal luas hingga kini. Alfian membagi
ilmu bagaimana menjadi penulis yang baik. Tatan Hidayat membagi ilmu teknik
fotografi jurnalistik yang cerdas. Sementara M. Fauzi, yang juga Sekjen
DPN JJI menyajikan materi soal teknik hunting berita jurnalistik.
Menurut
Ketua Umum DPP-JJI, Yaya Suryadharma, acara ini diselenggarakan hasil kerja
sama antara DPP JJI dengan Fakultas Hukum Unas. Acara ini, kata Yaya,
merupakan salah satu program "JJI Goes to Campus' yang
diselenggarakan DPP JJI.
“DPP
JJI akan menggelar acara serupa di kampus-kampus yang ada di Jakarta dan
sekitarnya. DPP JJI ingin Lembaga Pers Mahasiswa di kampus kembali dihidupkan,”
tukas Yaya.
Selain
itu, lanjut Yaya, Lembaga Pers Mahasiswa juga dapat menjadi media berlatih yang
baik bagi mahasiswa. “Nah, sebelum terjun menjadi wartawan profesional, Lembaga
Pers Mahasiswa akan menjadi tempat pengkaderan calon wartawan yang baik.
Setelah lulus, dia bisa langsung menjadi wartawan yang sebenarnya,”
tambah Yaya.
Sebelum
penutupan, para peserta diberi bekal latihan langsung membuat berita oleh
kawan-kawan DPP JJI. Kemudian, hasilnya diserahkan ke panitia. Dari beberapa
tulisan berita terbaik, diberi hadiah buku oleh panitia
Sumber
: majalahvisioner.com
Posting Komentar