Tanjung Pinang I Kejoranews.com : Dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kepri tahun 2016-2021, Gubernur Kepulauan Riau Muhammad
Sani memimpin sekaligus membuka kegiatan Forum Konsultasi Publik (FKP)
Senin (28/3) di Aula Kantor Gubernur Dompak, Tanjungpinang.
Pembahasan RPJMD adalah penggambaran arah pembangunan yang ingin
di capai pada 5 tahun kedepan sesuai visi dan misi yang di emban, dengan
istilah 'Lanjutkan Pembangunan'. Dengan demikian diharapkan program-program
yang belum tercapai secara optimal bisa dilanjutkan kedepannya.
Prioritas Utama dalam RPJMD Provinsi Kepri Tahun 2016-2021 antara lain
Pembangunan Infrastruktur, Penguatan konektifiti antar pulau-pulau, peningkatan
dibidang Maritim, Peningkatan mutu Pendidikan, Peningkatan kualitas Kesehatan,
Pemanfaatan bidang Pariwisata, Pengentasan kemiskinan dan Menjaga kelestarian
Lingkungan hidup.
"Jika kita melihat dari hasil laporan pertanggungjawaban akhir
masa jabatan (LKPJ-AMJ) kami periode 2010-2015, terlihat bahwa pencapaian
pembangunan hingga 81,79% dan masuk kategori baik. Namun masih ada beberapa
indikator yang memerlukan upaya kerja keras untuk pencapaian targetnya agar
lebih optimal lagi," ujar Sani dalam pidatonya.
Adapun salah satu isu strategis di Kepri dalam RPJMD 2016-2021 adalah
Kapasitas Fiskal Daerah yang terbatas dan pembangunan yang mengedepankan asas prioritas.
"Kapasitas Fiskal Daerah yang terbatas tersebut mengharuskan kita
menyusun prioritas utama pembangunan kedepan, dan prioritas tersebut diharapkan
dapat dijalankan dengan penuh komitmen, bekerja keras dan sungguh-sungguh agar
mencapai tujuan sebagaimana yang diharapkan," ucap Sani.
Sementara itu, Kepala Bappeda Provinsi Kepri, Naharuddin mengatakan
bahwa diadakannya Forum ini sebagai masukan dan bahan yang akan digunakan untuk
penyempurnaan RPJMD yang telah di rancang sebelumnya.
"Rancangan awal RPJMD telah di buat oleh Bappeda, dengan
diadakannya Forum ini akan dijadikan bahan, dokumen yang akan digunakan saat
Musrembang penyusunan RPJMD yang akan dilaksanakan Pada Minggu pertama bulan
Mei nanti," ujar Nahar.
(R/SUT)
Posting Komentar