Rumbai , Pekanbaru I Kejoranews.com : Wali Kota (Wako) Pekanbaru, DR Firdaus ST
MT, Sabtu (20/2/16) melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) di kecamatan Rumbai di
tiga lokasi yang berbeda.
Berbagai kegiatan dilaksanakan Wako Pekanbaru, diantaranya menghadiri
acara Fogging dan Gotong Royong Massal di RW 08 kelurahan Rumbai Bukit,
mengikuti Gerak Jalan santai, Meresmikan Pasar Rakyat Tengku Kasim dan
Meresmikan Mesjid Istiqomah di
kelurahan Rumbai Bukit kecamatan Rumbai, menjadi Mesjid Paripurna tingkat kelurahan.
Pada kunjungan pertamanya, Wako menghadiri Fogging dan gotong royong
massal dalam rangka mengantisipasi dampak dari Demam Berdarah Dangue (DBD) yang
akhir-akhir ini banyak menyerang warga Pekanbaru.
Warga RW 08 Kelurahan Rumbai Bukit menyambut dengan antusias kedatangan
orang nomor satu Pekanbaru ini, Wako lantas mengintruksikan warga untuk menjaga
kebersihan dan melakukan pola hidup sehat dilingkungan.
Selanjutnya, Wako menghadiri Gerak Jalan santai yang diikuti oleh
ribuan warga yang terdiri dari berbagai kalangan seperti anggota DPRD, Camat
Rumbai, Lurah sekecamtan Rumbai, Tokoh masyarakat, para pedagang, anak-anak SD,
dan warga kecamatan Rumbai.
Gerak Jalan Santai ini dimulai dari kantor camat Rumbai sampai kelokasi
pasar Tengku Kasim. Acara yang berjalan sangat meriah ini dimanfaatkan warga
untuk berfoto bersama wako Pekanbaru.
" Gerak jalan santai ini berlangsung sangat meriah, ada 3000 warga
yang ikut serta dalam acara ini yang tergolong dari berbagai kalangan"
ungkap Aidil Amri selaku Anggota DPRD kota Pekanbaru, yang ikut menghadiri
kegiatan tersebut.
Wako Pekanbaru berharap dengan adanya gerak jalan santai ini, para
generasi muda penerus bangsa baik dari kalangan SD, SMP maupun SMA dapat
mengambil hikmah dari sebuah hijrah perjalanan yaitu menuju pekanbaru yang
lebih baik lagi di massa mendatang.
" Semoga dengan adanya acara ini, para generasi muda dapat menuju
arah yang lebih baik yaitu menuju masyarakat pekanbaru yang lebih baik dimasa
mendatang" ungkapnya.
Setelah sampai dilokasi pasar, Wako langsung meresmikan Pasar Tengku
Kasim Rumbai. Dalam sambutannya wako pekanbaru, DR Firdaus ST MT mengatakan
perencanaan pembangunan pasar secara keseluruhan telah selesai, sehingga
ditahun 2017 pemerintah kota pekanbaru akan mulai membangun secara fisik Pasar
Tengku Umar kecamatan Rumbai.
Pembangunan pasar Tengku Umar nantinya akan menggunakan dana dari
Anggaran Pembelanjaan Negara (APBN) namun jika tidak dapat dari pusat, maka
Pemko akan menggunakan APBD kota Pekanbaru sebagai sumber dana untuk membangun
pasar Tengku Kasim ini.
" perencanaan pembangunan pasar ini sudah selesai, insyaallah
pembangunan secara fisik akan kita mulai ditahun 2017. sumber dana berasal dari
APBN namun jika kita tidak dapat dana dari pusat kita siap menggunakan dana
APBD kota Pekanbaru" ungkapnya.
Wako menambahkan, pasar Tengku Kasim yang berdiri di lahan seluas satu
hektar akan diperluas kurang lebih menjadi 3 hektar hal ini dikarenakan
keyakinan wako Pekanbaru untuk lima tahun mendatang daerah ini akan memiliki
potensi menjadi pusat perdagangan yang besar setelah selesainya jalan Lingkar
Luar (Ringroad) yang hanya berjarak 3km dari pasar ini.
" pasar ini akan kita perluas minimal 2 hektar lagi, saya yakin dan
percaya daerah ini akan jadi pusat perdagangan untuk waktu lima tahun mendatang
setelah selesainya jalan lingkar luar" tambahnya.
Pembangunan Pasar Tengku Kasim merupakan hasil Musyawarah Kelurahan
Pertanggungjawaban Tahun (MKPT) Usaha Ekonomi Kelurahan Simpan Pinjam (UEK-SP)
Rumbai Bersatu Kelurahan Rumbai Bukit.
" Mudah-mudahan hadirnya pasar ini bisa menghidupkan perekonomian
masyarakat di daerah ini," tutup Wali Kota Firdaus.
Dari Pasar Tengku Kasim Wako berkunjung ke Mesjid Istiqomah di jalan
Yossudarso km 14 untuk meresmikan mesjid paripurna kelurahan Rumbai Bukit.
Dalam Sambutannya Wako menyampaikan bahwa Masjid Paripurna tingkat
kelurahan ini merupakan program Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dalam misi
membangun masyarakat yang madani yaitu masyarakat islam Qurani.
"saya berharap dengan adanya mesjid Istiqomah sebagai mesjid
Paripurna tingkat kelurahan masyarakat mampu meningkatkan kualitas sumber daya
manusia dalam segi keagamaan" harapnya.
Didalam pembangunan mesjid ini terdapat program Tridaya. Tridaya yang
dimaksud adalah masyarakat harus dapat meningkatkan kualitas sumber daya
manusia dalam segi keagamaan, meningkatkan ekonomi berbasis ekonomi syariah dan
selanjutnya meningkatkan kualitas kehidupan dilingkungan, lingkungan yang
bersih, sehat, dan rapih.
"Mesjid Paripurna memiliki program Tridaya yaitu meningkatkan
kualitas sumber daya manusia, meningkatkan ekonomi masyarakat dan meningkatkan
kualitas kehidupan dilingkungan sekitar" tutup Wako.
EJO
Posting Komentar