Batam I KNC :Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan melantik para pejabat eselon
2,3 dan 4 di kantor Wali Kota Batam, Kamis(27/8/15) sore.
Diantara pejabat yang dilantik, salah seorang diantaranya adalah pejabat hasil lelang jabatan, yakni Kepala Dinas Tata Kota(Kadistako) Asril, Ia menggantikan Gintoyono yang dipromosikan menjadi Asisten Ekonomi Bidang
Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Batam.
Dahlan mengatakan lelang jabatan dilakukan memakan waktu 6 bulan.Lelang jabatan yang dilakukan di Pemko Batam
diharapkan bisa menjadi percontohan bagi daerah lain di Indonesia.
“Semua itu makan waktu yang cukup lama yakni hampir 6 bulan
dengan prosedur yang jelas dan tegas,” jelasnya.
Dahlan juga mengatakan rotasi dan promosi jabatan ini
merupakan yang terakhir dilakukannya dikarenakan dalam aturan yang ada, kepala
daerah tidak boleh mengambil kebijakan tentang rotasi dan promosi jabatan 6
bulan menjelang masa jabatan berakhir. Begitu juga saat Wali Kota terpilih, tidak boleh melakukan
rotasi dan promosi jabatan dalam waktu enam bulan mulai menjabat.
“ Ini rotasi terakhir yang saya lakukan, sesuai aturan pemerintah, begitu juga saat Wali Kota terpilih, tidak boleh melakukan
rotasi dan promosi jabatan dalam waktu enam bulan mulai menjabat,” terangnya.
Namun demikian, Dahlan menegaskan bahwa ia akan tetap
melakukan evaluasi terhadap para pejabat yang ada.
“Bukan berarti pejabat- pejabat itu lepas dari evaluasi,
saya masih bisa memberi mereka peringatan, penghargaan dan lain sebagainya,”
ujarnya.
Dahlan menambahkan, bahwa dalam 2 hari ini ia akan mengumpulkan
para pejabat yang baru dilantik untuk membahas tugas yang menjadi prioritas
untuk memaksimalkan penyerapan anggaran daerah. (gtg/rd/Amok)
al itu terungkap saat Dahlan melantik para pejabat eselon 2,3 dan 4 di kantor Wali Kota Batam, Kamis(27/8/2015) sore.
“Ada sejarah baru yang dicatat Pemko Batam, yakni melakukan rotasi dan promosi jabatan dengan sistem lelang jabatan,” ujarnya.
Dahlan mengatakan salah satu jabatan
yang dihasilkan dari lelang jabatan adalah posisi Kepala Dinas Tata
Kota(Kadistako) yang ditempati Asril menggantikan Gintoyono yang
dipromosikan menjadi Asisten Ekonomi Bidang Pembangunan Sekretariat
Daerah Kota Batam.
“Semua itu makan waktu yang cukup lama yakni hampir 6 bulan dengan prosedur yang jelas dan tegas,” jelasnya.
Menurut Dahlan lelang jabatan yang dilakukan di Pemko Batam diharapkan bisa menjadi percontohan bagi daerah lain di Indonesia.
Dahlan juga mengatakan rotasi dan
promosi jabatan ini merupakan yang terakhir dilakukannya dikarenakan
dalam aturan yang ada, kepala daerah tidak boleh mengambil kebijakan
tentang rotasi dan promosi jabatan 6 bulan menjelang masa jabatan
berakhir.
“Begitu juga saat Wali Kota terpilih,
tidak boleh melakukan rotasi dan promosi jabatan dalam waktu enam bulan
mulai menjabat,” terangnya.
Namun demikian, Dahlan menegaskan bahwa ia akan tetap melakukan evaluasi terhadap para pejabat yang ada.
“Bukan berarti pejabat- pejabat itu
lepas dari evaluasi, saya masih bisa memberi mereka peringatan,
penghargaan dan lain sebagainya,” ujarnya.
Dikatakannya bahwa dalam 2 hari ini ia
akan mengumpulkan para pejabat yang baru dilantik untuk membahas tugas
yang menjadi prioritas untuk memaksimalkan penyerapan anggaran daerah.
(red/gtg/rd)
- See more at: http://swarakepri.com/ahmad-dahlan-torehkan-sejarah-baru-di-batam/#sthash.oxrVoase.dpuf
Posting Komentar